Bandarlampung (Netizenku.com): Isu pergeseran (mutasi) sejumlah pejabat tinggi di lingkungan Pemprov Lampung makin ramai dibincangkan. Berhembus sangat kencang, hingga masuk ke ruang-ruang kepala dinas dan badan. Siapa yang akan terlempar? Tunggu saja keputusan Pj Gubernur Lampung Samsudin melalui job fit yang diduga bakal digelar pekan ini, atau paling lama pekan depan.
Spekulasi tersebut mendasarkan pada hasil penelusuran yang diperkuat oleh keterangan sejumlah pejabat serta beberapa peristiwa yang baru saja terjadi dan peristiwa yang pasti akan terjadi bulan depan.
Sejumlah pejabat setingkat kepala OPD mengaku pasrah dengan situasi ini. Umumnya mereka mengatakan bahwa jabatan adalah garis tangan dan penilaian atasan. Ada pula pejabat yang berusaha terlihat tenang dan tegas menyatakan siap mengikuti job fit.
Job fit adalah amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara pada pasal 117 ayat (1) tentang Jabatan Pimpinan Tinggi.
Job fit atau person-job fit dilakukan dengan menilai kesesuaian antara kemampuan individu dengan tuntutan pekerjaan, serta kesesuaian antara kebutuhan individu dengan apa posisi akan yang diberikan.
Bila merujuk dari pergeseran ‘radikal’ di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) pada pekan lalu menunjukkan, bahwa Pj Gubernur Samsudin sangat serius akan menata ulang sejumlah organisasi supaya menjadi lebih baik.
Tak pelak peristiwa itu seketika memunculkan spekulasi bakal ada pergeseran (mutasi) yang lebih besar. Bahkan, media ini memperoleh keterangan bahwa mutasi pejabat tersebut bakal menyasar banyak orang di belasan organisasi daerah, bahkan hingga ke level asisten.
“Sepertinya tinggal menunggu hari. Job fit itu pasti,” kata seorang pejabat tinggi, Selasa 24 September 2024.(iwa)