Lampung Tengah (Netizenku.com): Bupati Lampung Tengah (Lamteng) Loekman Djoyosoemarto, meminta seluruh elemen masyarakat dapat menjaga situasi kondusif di wilayahnya masing-masing.
Hal ini diungkapkannya saat melakukan gotong royong renovasi fisik beberapa rumah di Kampung Bumi Ratu dan dusun kebagusan yang menjadi korban, pasca terjadinya bentrok antar warga, Sabtu (23/3).
Bupati juga menghimbau, apabila terjadi perselisihan di antara warga, hendaknya diselesaikan secara musyawarah mufakat, jangan menggunakan kekerasan.
\”Jangan ada lagi perselisihan yang membawa-bawa suku dan agama. Kita semua bersaudara. Kita semua masyarakat Lamteng. Bila ada masalah, selesaikan secara musyawarah mufakat,\” ujar Loekman.
Jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah (Lamteng) bersama aparat Kepolisian Resort (Polres) dan Kodim 0411/LT, serta Satbrimob Gunung Sugih, bergotong-royong merenovasi fisik bangunan.
Loekman mengungkapkan, kegiatan renovasi fisik ini merupakan hasil dari keputusan rapat jajaran forkopimda.
\”Hari ini kita bersama jajaran forkopimda melakukan renovasi rumah yang menjadi korban selisih faham beberapa waktu lalu,\” ujar Loekman, di kediaman salah korban yang rumah terbakar, Yusuf Sukardi.
Bupati menerangkan, ada lima rumah yang dilakukan renovasi fisik. Melalui pembangunan ini diharapkan dapat meredam amarah ataupun dendam dua kelompok masyarakat yang sebelumnya bertikai.
\”Saya harapkan mulai hari kita harus saling menjaga keutuhan, dan kedamaian antara kita,\” imbau Loekman.
Bupati juga meminta, agar ke depan hal serupa tidak terjadi lagi di Lampung Tengah. Apabila terjadi perselisihan di antara warga, lanjut Loekman, selesaikan secara musyawarah mufakat.(Subrata)