Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Kawanan perampok sadis satroni dua rumah warga di Tiyuh Margo Mulyo, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) sekitar pukul 02.00 Wib dini hari, Senin (10/12).
Dari tangan korban, kawanan perampok tersebut berhasil membawa kabur sekitar 85 gram emas dan uang tunai sekitar Rp40 juta. Sementara, satu orang korban harus dilarikan ke rumah sakit lantaran terkena luka tembak di bagian jari kaki.
Para perampok tersebut diperkirakan berjumlah 6 orang. Mereka mengawali aksinya di rumah Tambunan (55) dengan cara mendobrak pintu belakang dan mematikan arus listrik rumah tersebut. Berhasil mendobrak pintu, sekitar 4 orang berhasil masuk rumah dan mendapati Saragih istri Tambunan yang sedang berada di belakang usai buang air kecil.
Mendapati korban, pelaku langsung menjambak rambut Saragih dan membawanya ke ruang keluarga yang juga terdapat anak korban Rusmawati T sedang tidur. \”Keduanya diancam para pelaku yang membawa senpi, bahkan sempat dianiaya,\” terang Sugiyanto, Kepalo Tiyuh Margo Mulyo saat dikonfirmasi netizenku.com melalui sambungan ponselnya, Senin (10/12).
Tak berhenti disitu, satu orang pelaku menarik Tambunan dari tempat tidurnya ke ruang keluarga dan para pelaku kembali mengancam Saragih dan diminta menunjukkan barang berharga yang berada di dalam kamarnya. Sementara, Tambunan saat berada di ruang tamu mencoba melawan langsung dihadiahi pelaku tembakan di bagian jari kakinya.
\”Dari rumah Tambunan, kawanan perampok berhasil membawa 70-an gram emas dan uang tunai sekitar Rp10 juta,\” kata dia mengutip pengakuan warganya yang menjadi korban perampokan.
Sugianto menambahkan, pada malam tersebut pihaknya juga sempat dikejar-kejar para pelaku dan di tembaki. Namun, peluru tersebut tidak mengenainya lantaran berjarak sekitar 25 meter, dan berlari dengan zigzag. \”Saya kira di depan rumah Eko Heriawan ada warga main gaple, tapi ternyata mereka kawanan perampok yang sedang menyatroni rumah Eko yang merupakan pemilik counter dan tak jauh dari rumah saya,\” paparnya.
Aksi perampok lanjut ke rumah Eko Heriawan (29) korban kedua yang disatroni kawanan perampok sekitar pukul 02.30 Wib.
Pelaku masuk ke rumah Eko dengan cara memecahkan kaca rumah dan menjebol tralis rumah. Saat kejadian, Sauji (58) orang tua korban yang rumahnya bersebelahan dengan Eko bangun dan melihat kemudian berteriak minta tolong dan tak dinyana pelaku menembaki rumahnya dan sekitar 2 orang langsung berjaga-jaga.
\”Saat kejadian, Eko bersama istrinya Lilis dibawa pelaku ke kamar tamu, Eko diikat tangannya dengan tali tis warna hitam, sementara istrinya diminta para pelaku menunjukkan letak penyimpanan uang dan berhasil mengambil Rp22,5 juta yang berada di kamar utama. Tidak cukup disitu pelaku membuka pintu konter dan kembali berhasil mengambil uang kurang lebih Rp2,5 juta dan membawa sebuah handpone. Mereka langsung kabur,\” terangnya.
Sementara Kapolsek Gunung Agung AKP Tri Handoko, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian perampokan tersebut, bahkan pihaknya sudah telah dilokasi sekitar pukul 04.00 Wib. \”Ya kami terus mendalami kejadian perampokan tersebut, dari lokasi kami mendapatkan barang bukti palu godam dan slongsong peluru,\” terangnya melalu sambungan ponselnya.
Tri Handoko menambahkan berdasarkan pengakuan para korban, dari rumah Tambunan perampok berhasil membawa sekitar 70 gram emas dan uang tunai Rp15 juta, sementara dari rumah Eko pelaku berhasil membawa 15 gram Emas dan uang tunai sekitar Rp25 juta.
\”Hasil penyelidikan, pelaku berjumlah 6 orang,\”singkatnya. (arie)