Bandarlampung (Netizenku.com): Hujan deras yang mengguyur Kota Bandarlampung sejak sore hingga malam pada Jumat (10/12) menelan korban jiwa.
Bocah usia 8 tahun, Dzikril Mukminin, warga Jalan Kunyit Gang Damai, Kelurahan Langkapura, Langkapura, Bandarlampung, tewas terseret arus deras saat bermain bersama dua temannya di drainase.
Korban berhasil ditemukan Tim Basarnas Lampung pada Sabtu (11/12) pagi.
“Penemuan ini atas kerjasama dari masyarakat,” kata Kepala Basarnas Lampung, Jumaril.
Warga menemukan korban Dzikril Mukminin di daerah aliran sungai Way Balau, Kedamaian, sekitar pukul 07.10 Wib dalam kondisi meninggal dunia.
“Masyarakat di lokasi yang evakuasi awal, lalu kita bawa ke Puskesmas Kedaton. Saat ini menunggu kedatangan keluarga,” ujar Jumaril.
Dia mengatakan apabila keluarga berkenan tidak diautopsi, maka akan langsung dibawa ke rumah duka.
“Sesuai permintaan keluarga,” tutup dia.
Sebelumnya, seorang saksi, Sarwono menuturkan korban hanyut pada pukul 17.00 Wib saat hujan deras pada Jumat (10/12) sore.
“Saya sempat lihat dan berniat menolong. Tapi karena alirannya deras, anak itu telanjur hanyut dan terbawa arus,” kata dia.
Usai diguyur hujan deras, sejumlah titik di wilayah Kota Bandarlampung direndam banjir, dengan ketinggian air dari setinggi mata kaki hingga sepinggang orang dewasa.
Di antaranya Perumahan Ragom Gawi Kemiling, Rajabasa, dan Pasir Gintung Tanjungkarang Pusat. (Josua)
Baca Juga: Korban Hanyut di Pasar Tugu Berhasil Ditemukan