Bandarlampung (Netizenku.com): Wali Kota Bandarlampung Herman HN menegaskan vaksin Covid-19 merk Sinovac asal Cina aman untuk digunakan dalam vaksinasi.
\”Ini sudah banyak contoh, ada DPRD, Kapolresta, Kajari, dan beberapa pejabat yang menjabat di Pemkot. Ada juga dari tenaga pelayanan publik dan kesehatan, sudah dilaksanakan vaksinasi,\” kata Herman HN usai launching perdana vaksinasi Covid-19 tingkat Kota Bandarlampung, Jumat (15/1), di Mal Pelayanan Satu Atap.
Usai vaksinasi pertama ini, lanjut Herman HN, pada Senin (18/1) vaksinasi akan dilakukan serentak di 31 Puskesmas, 10 RS pemerintah dan swasta, serta 2 klinik kesehatan; Kimia Farma dan Telkom.
\”Vaksinasi digratiskan, semua sudah dibiayai oleh pemerintah pusat untuk daerah. Jangan takut, jangan bimbang, jangan ragu, ini adalah untuk kekebalan tubuh kita masing-masing agar terhindar dari Covid-19.\”
\”Mudah-mudahan di Kota Bandarlampung merendah Covid-19 ini, saya yakin semua bisa sehat,\” pungkas dia.
Ketua DPRD Kota Bandarlampung, Wiyadi menjadi orang pertama yang divaksinasi Sinovac disusul Kapolresta Bandarlampung Kombes Yan Budi Jaya.
Ia mengaku tidak merasakan apapun pasca disuntik vaksin Sinovac, sehingga apa yang ramai dibicarakan orang pasca vaksinasi tidak benar.
\”Apa yang ramai-ramai diluar inikan tidak terbukti juga, disuntik juga tidak ada rasanya, Ini sudah 35 menit belum terasa,\” kata Wiyadi.
Menurutnya, ia divaksinasi karena ingin menyukseskan program pemerintah untuk memutus mata rantai penyebarkan Covid-19.
\”Sebelum divaksin dicek tensi darah, ditanyakan tentang riwayat penyakit bawaan,\” ujarnya.
Ia berharap seluruh warga kota Bandarlampung ikuti berpartisipasi dalam program pemerintah yaitu vaksinasi Sinovac.
\”Mari kita sukseskan bersama-sama. Jangan khawatir dan takut, kami sudah membuktikan tidak ada reaksi apa-apa,\” kata dia. (Josua)