Hakim Tetap Hukum Pengkritik Volume Adzan 18 Bulan Penjara, Ini Alasannya

Avatar

Kamis, 1 November 2018 - 09:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Meliana saat pembacaan vonis di PN Medan (Foto: Istimewa)

Meliana saat pembacaan vonis di PN Medan (Foto: Istimewa)

Lampung (Netizenku,com): Pengadilan Tinggi (PT) Medan menolak banding Meliana. Alhasil, dia harus tetap menjalani hukuman 18 bulan penjara, karena mengkritik volume adzan.

\”Majelis hakim tingkat banding pada dasarnya sependapat dengan pertimbangan hukum majelis hakim tingkat pertama, yang menyatakan bahwa Terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana \’Dengan sengaja dimuka umum melakukan penodaan terhadap suatu agama yang dianut di Indonesia\’ sebagaimana dalam Dakwaan Primair,\” demikian bunyi putusan banding sebagaimana dilansir PT Medan, Rabu (31/10/2018).

Baca Juga  DKP Klaim Sektor Perikanan Budidaya Air Tawar Kurang Terdampak Kekeringan dan El Nino

Vonis itu diketuk pada 22 Oktober 2018 oleh ketua majelis Daliun Sailan, dengan anggota Prasetyo Ibnu Asmara dan Ahmad Ardianda Patria.

Meliana dinilai melanggar Pasal 156 KUH, dengan perbuatan mengucapkan kata-kata:

Lu..ya..lu…ya. Kita sudah sama-sama dewasa, ini negara hukum, itu masjid bikin telinga gua pekak, sakit kuping, hari-hari ribut, pagi ribut, siang ribut, malam ribut, bikin gua tidak tenang.

Hal itu dikatakan Meliana sambil telunjuk tangannya menunjuk muka Pak Haris Tua Marpaung, Kasidik, saksi Dailami, saksi Haris Tua Marpaung alias Pak Lobe, dan saksi Zul Sambas.

Baca Juga  Nanang Geram Pengusaha Tambang Remehkan Pertemuan

\”Karena pengadilan tingkat pertama telah sesuai dengan fakta hukum yang terungkap di dalam persidangan, sebagaimana termuat di dalam berita acara persidangan dan fakta hukum tersebut telah memenuhi semua unsur hukum dalam Dakwaan Primair Penuntut Umum, maka oleh karena itu pertimbangan majelis hakim tingkat pertama tersebut diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan sendiri oleh majelis hakim tingkat banding dalam memutus perkara ini pada tingkat banding,\” ucap majelis dengan suara bulat.

Baca Juga  Gempa M 6,4 Guncang Situbondo, Tiga Orang di Sumenep Tewas, Terasa Sampai Bali

Lalu mengapa Meliana dihukum 18 bulan penjara?

\”Menurut majelis hakim tingkat banding, lamanya pidana tersebut telah memenuhi rasa keadilan bagi Terdakwa dan bagi masyarakat, karena telah sesuai dengan kesalahan yang dilakukan oleh Terdakwa dalam perkara ini,\” ujar majelis. (dtc/lan)

Berita Terkait

Pemerintah Provinsi Lampung Siap Gelar Festival Nemui Nyimah, Penerbangan Balon Udara Jadi Daya Tarik Utama
Pemerintah Provinsi Lampung Siap Gelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-96
Pj. Gubernur Samsudin Tinjau Sungai Way Sukamaju, Pengerukan Sedimen Sebagai Upaya Atasi Banjir Bandar Lampung
Pj. Gubernur Lampung Tinjau Lokasi Rawan Banjir di Rajabasa, Fokus pada Perbaikan Sungai dan Penegakan Perda Kebersihan
Pemprov Lampung Jalin Kerjasama Hukum, PT. Lampung Jasa Utama Gandeng Kejati Lampung dalam Optimalisasi Pengawasan dan Pendampingan Hukum
Pj. Gubernur Lampung Pimpin Upacara Hari Santri 2024, Tegaskan Peran Santri dalam Meraih Masa Depan Bangsa
Pj. Gubernur Samsudin Hadiri Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan DPRD Provinsi Lampung Masa Jabatan 2024-2029
Sibuk, Pelantikan Presiden Prabowo Miskin Komentar Pejabat di Lampung

Berita Terkait

Senin, 4 November 2024 - 17:28 WIB

43 Personel Polres Pringsewu Terima Penghargaan Atas Prestasi Gemilang

Senin, 4 November 2024 - 17:23 WIB

Wakapolres Pringsewu Dorong Pelajar Fokus pada Prestasi

Minggu, 3 November 2024 - 12:12 WIB

Pringsewu DX Club Gelar POTA di Wisata Taman Kuda Kediri

Minggu, 3 November 2024 - 12:11 WIB

Debat Perdana, Paslon Fauzi-Laras Usung Program Unggulan Pendidikan

Rabu, 30 Oktober 2024 - 15:55 WIB

Polsek Pringsewu Kota Sosialisasikan Dampak Kenakalan Remaja di SMK KH Gholib

Rabu, 30 Oktober 2024 - 15:51 WIB

Pj Gubernur Lampung Dukung Pringsewu Jadi Kota Anggur

Selasa, 29 Oktober 2024 - 15:19 WIB

Marindo Jawab Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Terkait RAPBD 2025

Selasa, 29 Oktober 2024 - 15:12 WIB

Polres Amankan Kedatangan Logistik Surat Suara Pilkada di Pringsewu

Berita Terbaru

Politik

P3A Se-Lampung Deklarasi Dukungan ke Mirza-Jihan

Senin, 4 Nov 2024 - 19:04 WIB

Pringsewu

Wakapolres Pringsewu Dorong Pelajar Fokus pada Prestasi

Senin, 4 Nov 2024 - 17:23 WIB