Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Wakil Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba), Fauzi Hasan, SE MM mengapresiasi atas tampilan pagelaran Festival Tubaba ke IV yang di mulai sejak, Kamis (29/8) lalu.
\”Atas nama pribadi dan pimpinan pemerintah daerah, kami bangga dan apresiasi setinggi-tingginya atas berbagai tampilan dalam Festival Tubaba tahun ini, banyak progres yang meningkat baik kualitas maupun kuantitas seni dan budayanya,\” terang Fauzi saat menutup rangkaian kegiatan Festival yang dilaksanakan di Kota Budaya Uluan Nunghik, Komplek Rumah Baduy, di Kelurahan Panaragan Jaya Kecamatan Tulangbawang Tengah, Sabtu (31/8) sekitar pukul 20.00 Wib.
Pada kegiatan yang juga dihadiri Bupati Tubaba, Umar Ahmad SP, beberapa anggota DPRD, pejabat eselon dan ribuan masyarakat tersebut, Wakil Bupati mengatakan Festival Tubaba kali ini merupakan kegiatan yang diikuti oleh lintas generasi baik dari tingkat sekolah dasar hingga berumur 70 tahun, dan lintas etnis yakni tidak hanya seni budaya Lampung, tetapi ditampilkan dan diikuti oleh seni budaya suku Jawa, Sunda, Bali, dan lainnya dengan bersemangat.
\”Mudah-mudahan dari kegiatan ini dapat menularkan kreatifitas anak-anak Tubaba dalam seni dan budaya dan membentuk karakter masa depan Tubaba,\” harapnya.
Menurutnya, malam puncak festival kali ini dipusatkan di Kota Masa Depan yakni Kota Budaya Uluan Nunghik, dan kita sedang merancang masa depan. Oleh karenanya, apa-apa yang telah kita laksanakan, dan kita canangkan membangun sebuah kota budaya yang penuh kesetaraan, keselarasan, kota yang indah, kota yang membahagiakan.
\”Marilah kita bersama-sama kita rintis dari sekarang,\”pintanya.
Pagelaran-pagelaran Festival Tubaba adalah proses, pembangunan Tubaba juga proses menuju Tubaba Masa Depan. Oleh karenanya, sebagai proses masyarakat dan para seniman untuk tidak berkecil hati dalam melakukan kerja-kerja seni dan budaya guna terus menampilkan yang terbaik.
\”Ketika ada kekurangan berarti ada semangat untuk semakin menjadi yang terbaik dan maju. Dan kedepan kami juga akan mengevaluasi mana yang dimantapkan, mana yang diperbaiki, dan percaya kedepan akan semakin lebih baik,\”pungkas Fauzi.
Pada gelaran penutupan Festival Tubaba ditampilkan musik Eksperimental Musik Kolaborasi \”Baghow Nenemo\”, Kulintang Tiyuh Karta, The Eye, Amigdala, dan Aple Soup, Screening Filem Kompilasi Film pendek Tubaba, dan Dramatik Reading Join By Winanda dan Bupati Umar Ahmad dengan judul \”Nyemplung\” karya Roland Dubilard (Prancis). (Arie)