DPRD Ancam Putus Kontrak PT Pandu Buana Jaya

Redaksi

Senin, 3 Desember 2018 - 17:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampung Tengah (Netizenku.com): DPRD Lampung Tengah (Lamteng), mengancam akan memutus kontrak kerjasama pemkab  dengan PT Pandu Buana Jaya selaku pengembang lantai dua Plaza Bandarjaya. Ini lantaran sudah memasuki akhir tahun 2018, namun tidak ada progres pembangunan yang terlihat.

\”Sampai memasuki akhir Desember 2018 ini, progres pembangunan tidak sesuai dengan kesepakatan yang tertuang dalam Memorandum of Understanding  (MoU),\”kataAnggota Komisi I DPRD Lamteng Jahri Efendi, Senin (3/12).

Politisi Partai Amant Nasional ini mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya bersama Tim Koordinasi Kerjasama Daerah (TKKSD) bakal turun ke lokasi  guna melakukan penilaian dan evaluasi. Pihaknya melakukan pemeriksaan sekaligus penilaian, terkait progres pembangunannya.

Baca Juga  Loekman Tinjau Lokasi Kerusuhan

Penilaian akan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari capaian pembangunan, pengelolaan pedagang, keamanan, kebersihan, dan juga masalah pedagang kaki lima (PKL). Hasil evaluasi menurutnya bakal dijadikan bahan pertimbangan untuk memutuskan terkait kontrak kerjasama dengan PT Pandu Buana Jaya.

\”Kalau hasil evaluasi tidak sesuai dengan MoU, kita akan putus kotraknya meskipun perjanjian kontrak kita (Pemkab-PT Pandu Buana Jaya) sampai tahun 2019,\” jelasnya.

Baca Juga  Diminta untuk Menjaga, Andi malah Renggut Kesucian Bunga

Sementara Kepala Dinas Perdagangan Lamteng Syarief Kusen mengatakan, langkah untuk memutus kerjasama dengan PT Pandu Jaya Buana telah dipertimbangkan sebelumnya.

Dinas Perdagangan menurut Syarief Kusen, sudah melayangkan surat teguran sebanyak tiga kali kepada pengembang PT Pandu Jaya Buana terkait tidak adanya progres pembangunan.\”Untuk memutuskan kami akan rapatkan lagi. Karena nanti ada telaah juga dari Kabag Hukum,\” jelasnya.

Syarief Kusen mengakui banyak kelemahan dari pengembang, baik dari sisi pembangunan maupun pengelolaan Pasar Bandarjaya Plaza. Salah satunya adalah menyangkut pungutan  retribusi yang memberatkan pedagang.

Baca Juga  26 April Polres Lamteng Gelar Ops Patuh Krakatau 2018

Sekedar diketahui, Pemkab Lamteng menggandeng PT Pandu Buana Jaya sebagai investor guna merevitalisasi Plaza Bandarjaya. Tidak tanggung-tanggung sekitar Rp60 miliar anggaran yang digrlontorkan guna merubah Pasar induk Lampung Tengah ini. MoU antara Pemkab dan PT Pandu Buana Jaya sudah dimulai sejak tahun 2016 lalu.

Rencananya salah satu icon Lamteng ini akan disulap menjadi 3 lantai, lantai pertama untuk pedagang tradisional, lantai ke dua untuk pakaian dan perhiasan, lantai ke tiga untuk bioskop, mainan anak-anak serta fasilitas hiburan lainnya.(sansurya)

Berita Terkait

Operasi Patuh Krakatau 2024, Polres Lampung Tengah Gelar Sidang di Tempat
Rusmandi Buka Visitasi Evaluasi Pelaksanaan Statistik Sektoral Lamteng
Tim Divkum Polri Pantau Implementasi HAM di Polres Lampung Tengah
Cegah Kejahatan Jalanan, Patroli KRYD Polres Lamteng Ditingkatkan
Lamteng Juara Umum Apkasi Otonomi Expo 2024
Oknum Anggota DPRD Lamteng “Tembak” Keponakannya di Acara Pernikahan
Musa Ahmad Hadiri Pengukuhan Kepala Kampung
Musa Ahmad Terima Kunjungan Pj Gubernur Lampung

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 15:03 WIB

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Juli 2024 - 14:36 WIB

Olahraga Adalah Kunci Pj Gubernur Samsudin Bugar Layani Masyarakat

Jumat, 26 Juli 2024 - 09:48 WIB

Meski Warga NU Nyalon di Pilkada, Tak Semerta NU Lampung Berpolitik

Kamis, 25 Juli 2024 - 16:23 WIB

Baru Pertengahan Semester, PMHP DKP Lampung Capai Target Retribusi 97 Persen

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:54 WIB

Disdikbud Lampung Siap Implementasikan Penghapusan Jurusan IPA dan IPS di SMA

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:16 WIB

Hingga Triwulan Kedua, PMHP DKP Lampung Sertifikasi 3 Produk Perikanan 

Rabu, 24 Juli 2024 - 18:19 WIB

Pj Gubernur Lampung Ajak Generasi Muda Bangga Berbahasa Lampung

Rabu, 24 Juli 2024 - 17:59 WIB

Bahasa Lampung Terancam Punah, Pj Gubernur Lampung Paparkan Program Pelestariannya

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Haderiansyah Hadiri HUT ke-17 IPeKB Tingkat Provinsi Lampung

Jumat, 26 Jul 2024 - 21:09 WIB

Tiga dosen Fakultas Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang, berfoto bersama dengan Sekretaris Dinkes Tubaba, Kader Posyandu, dan guru PAUD di Kecamatan Tulangbawang Udik. (Arie/NK)

Tulang Bawang Barat

Dosen Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang Pengabdian Masyarakat di Tubaba

Jumat, 26 Jul 2024 - 19:42 WIB

Ratusan siswa YP Unila antusias ikuti kegiatan Telkomsel, program edukasi bertemakan Grow Digital Education By.U yang diperuntukkan bagi siswa khususnya kelas XI dan XII. (Ist/NK)

Bandarlampung

Telkomsel Hadirkan Program Edukasi Grow Digital Education By.U

Jumat, 26 Jul 2024 - 17:13 WIB

Pj Gubernur Lampung ketika selesai menyeka keringat seusai bermain tenis lapangan. (Foto: Luki)

Lampung

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Jul 2024 - 15:03 WIB