Disdukcapil Revitalisasi 14 Program

Redaksi

Selasa, 29 Januari 2019 - 17:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pesawaran (Netizenku.com): Tahun ini, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Pesawaran akan melakukan 14 revitalisasi program. Langkah ini dilakukan dalam rangka memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat.

\”Tahun ini kita akan melakukan repitaliasasi program 14 langkah dalam rangka memaksimalkam pelayanan masyakat. Salah satunya Ialah pelayanan three in one dan itu sudah berjalan termasuk utuk pembuatan dokumen KTP  tanpa pengantar, Pembuatan KTP al diluar domisili, Jadi kalau ada masyarakat kita yang kebetulan ada disini kita bantu perekamannya tidak usah lagi dia pulang ke asal dia berada,” kata Kepala Disdukcapil Pesawaran Ketut Partayasa, di ruang kerjanya, Selasa (29/1).

Diutarakan Ketut, bagi warga yang sudah menikah tapi belum memiliki akte nikah, bisa membuat surat pernyataan dari yang bersangkutan bahwa mereka sudah menikah serta memaksimalkan membangun ekosistem data. \”Bagaimana caranya data kita diperlukan tidak hanya internal OPD saja, akan tetapi di seluruh Kabupaten bisa memanfaatkan data kependudukan untuk lembaga semua, tidak hanya internal akan tetapi piham BPJS dan KPU pun bisa menggunakan. Bagaimana caranya jika ada yang butuh data dari kita tidak lama untuk memberikan aksesnya,\” jelas Ketut.

Baca Juga  PAN Pesawaran Target Kembalikan Perolehan Kursi Hasil Pileg 2014

Selain itu, untuk masyarakat yang melakukan pindah penduduk tidak perlu lagi surat pengantar \”Misalnya kalau mau pindah ke pulau jawa cukup bawa foto copy KK saja kita langsung buatkan surat pindahnya. Serta lanjut Ketut untuk penyajian data penduduk hingga tingkat desa berbasis, bagaimana caranya data yang ada di Didukcapil yang ada diaerah, hingga tingkat desa klir dengan pihak capil dengan cara harus sering melakukan palidasi data berkoordinasi dengan pihak aparat desa itu kata kuncinya dan Face recognition dengan foto KTP el untuk penegakan hukum ini bertujuan menghindari pemalsual nama saat dibutuhkan untuk saksi hukum,” imbuhnya.

Baca Juga  Senyum Bersama Polri, Sambut Hari Bhayangkara Ke-73

Memberi Kemudahan untuk pemilih pemula. “Apalagi sekarang dalam rangka pileg pilpres kita pasti buatkan meskipun keberadaan rumahnya jauh, contok orang yang sedang sakit saja kita datangi karena moto kita untuk melayani,  membahagiakan masyarakat semisal orang sakit dibawa ke capil itu kan tidak manusiawi makanya pola pikir kita dirubah negara hadir ditengah tengah masyarakat contoh orang sakit meskipun satu orang kita langsung foto dan cetak ditempat yang penting ada sinyal pasti langsung jadi,” jelasnya.

Hal ini dilakukan pihak Disdukcapil dalam rangka bentuk terobosan dan arahan dari bupati seperti sebagai mana misi Dermawan mewujudkan pemerintahan yang bersih dan terpercaya dan melayani \”Titik beratnya itu adalah melayani dan bersih dari pungli,” tegasnya.

Baca Juga  Bupati Pesawaran Lepas Keberangkatan 65 CJH

Bahkan untuk meminimalisir terjadinya pungli pihak Disdukcapil telah membentuk tim saber pungli internal. \”Dan ini adalah satu satunya baru kita yang membentuknya dengan melibatkan pegawai yang ada termasuk pegawai honorer yang tugasnya melakukan pengaawasan. Namun, jangan sampai terjadi mereka yang mengawasi juga ikut terlibat kita akan berikan sanksi tegas. Kalau dia honor kita akan berhentikan dan kita proses dan apa bila itu pelakunya PNS kita ususlkan ke bupati untuk dinonjobkan dan kalau ada masyarakat yang dipersulit oleh pegawai kita dengan meminta imbalan tertentu dan bisa dibuktikan dengan dibuatkan berita acara oleh yang bersangkutan akan kita berikan hadiah berupa uang sebesar 1 juta dan itu kita berlakukan untuk semia siapa pun dia orangnya,\” janjinya.(Soheh)

Berita Terkait

Tim Hukum ASRI Desak Bawaslu Proses Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN
PMPTSP Pesawaran Sosialisasi Implementasi Perizinan Berusaha Berbasis Resiko
Dapat Hadiah Jas dari Bupati, Ketua DPRD Pesawaran Sebut Dendi Sangat Perhatian
Bupati Dendi Bantah Arahkan Aparatur Daerah Mendukung Istrinya
Warga Kembali Temukan Ketidak Netralan ASN di Pilkada Pesawaran
DBH Tak Kunjung Disalurkan, Dendi Akui Keuangan Pemkab Sulit
Tim Pemenangan ASRI-AMP Laporkan Camat Negeri Katon ke Bawaslu
Terbukti Bawa APK Paslon, Enggo: Mau Tahu Aja, Apa Mau Tahu Banget

Berita Terkait

Rabu, 9 Oktober 2024 - 00:06 WIB

Pj. Gubernur Lampung, Samsudin, Terima Penghargaan Upakarya Wanua Nugraha 2024 dari Kemendagri

Rabu, 9 Oktober 2024 - 00:03 WIB

Sekdaprov Hadiri Dies Natalis ITERA ke-10, Tekankan Pentingnya Inovasi untuk Kesejahteraan Masyarakat

Selasa, 8 Oktober 2024 - 17:49 WIB

Mayoritas Pejabat Lampung Barat, Enggan Hadiri Konferkab VII PWI

Selasa, 8 Oktober 2024 - 07:29 WIB

Provinsi Lampung Raih Sertifikat Akreditasi A untuk Program Pelatihan Teknis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Senin, 7 Oktober 2024 - 12:54 WIB

Pj. Gubernur Lampung Hadiri Rakor Pengendalian Inflasi 2024 di Jakarta

Jumat, 4 Oktober 2024 - 11:06 WIB

Optimalisasi Pasar UMKM Way Halim, Pusat Kreativitas dan Inovasi untuk Generasi Muda Lampung

Rabu, 2 Oktober 2024 - 19:55 WIB

Pj. Gubernur Samsudin Buka Lampung Economic & Investment Forum 2024

Senin, 30 September 2024 - 23:23 WIB

DPRD Provinsi Lampung Telah Menetapkan Susunan Fraksi 2024-2029

Berita Terbaru

E-Paper

Lentera Swara Lampung | Rabu, 9 Oktober 2024

Selasa, 8 Okt 2024 - 22:18 WIB