Pesawaran (Netizenku.com): Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona menitip pesan kepada organisasi berbasis keagamaan baik itu NU, Muhammadiyah maupun ormas Islam lainnya tidak terpecah belah oleh kepentingan sesaat, mampu menjadi penyejuk dan menciptakan kedamaian di masyarakat.
Pernyataan ini disampaikan Sekda, Kusuma Dewangsa saat membacakan sambutan bupati pada Musyawarah Daerah II DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Pesawaran Tahun 2019 di Museum Transmigrasi Lampung, Desa Bagelen Gedongtataan, Senin (16/12).
\”Dalam pelaksanaan Musyawarah Daerah LDII ini, diharapkan dapat mewujudkan cita-cita bersama sebagaimana termaktub dalam pembukaan UUD 1945, yakni mewujudkan kesejahteraan rakyat. Mewujudkan kesejahteraan rakyat adalah tanggungjawab kita bersama, termasuk LDII. Untuk mewujudkan hal itu, perlu dibangun hubungan relasi yang positif serta tatanan kehidupan beragama yang rukun dan damai,\” ucapnya.
Dalam kesempatan itu pihaknya juga berharap kepada pengurus LDII di lingkup Kabupaten Pesawaran dapat berperan sebagai alat perekat hubungan selaturrahmi. Juga dapat memberikan pencerahan pengetahuan agama dalam meningkatkan kualitas pemahaman dan pengamalan ajaran agama.
“Sekaligus sebagai filter masuknya ajaran-ajaran sesat dan paham radikal pada masyarakat serta memperkokoh dan memperat rasa kebersamaan, persatuan dan kesatuan bagi masyarakat di lingkungan Kabupaten Pesawaran,\” harapnya.
Untuk itu lanjutnya, berbagai gagasan, inovasi dan kreatifitas perlu digalakkan guna meningkatkan dan mengembangkan lembaga ke arah yang lebih baik.
\”Pengembangan itu bisa dilakukan dengan mengadakan rapat program, diskusi bersama antar pengurus, melakukan studi banding dengan lembaga-lembaga lainnya serta menerapkan konsep manajemen dan administrasi modern agar pengurus dapat mengelola dengan baik,\” ungkapnya. (Soheh)