Pesawaran (Netizenku.com): Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona, momentum hari jadi Kabupaten Pesawaran ke-11 mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bermuhasabah, merekonstruksi mana hal-hal baik yang perlu dipertahankan serta mana hal-hal yang harus segera diperbaiki.
\”Untuk itu, mari kita bergandengan tangan dalam harmoni yang seirama dan saling menguatkan satu sama lain dengan kebersamaan, karena kebersamaan adalah kekuatan kita. Dengan demikian, diharapkan kita akan mampu menyelesaikan berbagai hambatan, tantangan dan persoalan dalam berbagai sektor pembangunan,\” ajak Bupati Dendi saat membacakan sambutan pada upacara memperingati hari jadi Kabupaten Pesawaran ke-11 tahun 2018, di lapangan pemkab, Selasa (17/7).
Dalam kesempatan tersebut, Dendi juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak, pemangku adat, tokoh masyarakat, aparatur pemerintah, alim ulama, cendikiawan, tokoh pemuda, para pelajar serta seluruh elemen masyarakat, khususnya kepada para perintis yang tergabung dalam panitia Pelaksana Persiapan Pemekaran Kabupaten Pesawaran (P3KP).
\”Dengan kebersamaan, kerja keras, kekompakan dan partisipasi seluruh komponen masyarakat, In Sya Allah berbagai hambatan dan kendala yang terjadi dalam proses membangun Kabupaten Pesawaran dapat kita atasi bersama. Kami juga menyadari bahwa pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Pesawaran merupakan hasil dari proses pembangunan yang berkesinambungan dan hasil integrasi peran antara pemerintah (Birokrasi), sektor swasta dan masyarakat Pesawaran. \”Ucap Dendi.
Sejalan dengan hal itu, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang diiringi dengan bertumbuhnya daya saing perekonomian, meluasnya aksesibilitas masyarakat terhadap layanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas serta meningkatnya kualitas kehidupan masyarakat secara menyeluruh,\”Pemerintah Kabupaten Pesawaran telah melaksanakan berbagai upaya dalam merealisasikan program-program pembangunan tersebut. Hal ini dapat kita lihat dari meningkatnya berbagai sektor pembangunan, diantaranya yaitu Pertumbuhan Ekonomi yang mengalami kenaikan dari 5,03% menjadi 5,07%, Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) per-Kapita mengalami kenaikan dari Rp.27,48 juta menjadi Rp.29,83 juta, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mengalami peningkatan dari 62,70 menjadi 63,47 dan tingkat kemantapan jalan yang mengalami peningkatan dari 68,59% menjadi 80%,\” kata Dendi.
Dijelaskan Dendi, salah satu bidang pembangunan yang mendapat perhatian serius dari Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran adalah sektor kesehatan. \”Dengan diterbitkannya Peraturan Bupati Pesawaran No. 39 Tahun 2017 yang mengatur tenang Perizinan dibidang kesehatan, antara lain perizinan klinik, apotek dan toko obat dilimpahkan kewenangannya kepada Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP), diharapkan pelayanan yang bermutu untuk masyarakat di Kabupaten Pesawaran dapat tercapai,\” tambahnya.
Selain itu, Pemkab Pesawaran juga telah membiayai rujukan dan pendampingan pasien tidak mampu ke Bandar Lampung dan Jakarta dan membiayai iuran Jaminan Kesehatan terhadap masyarakat yang kurang mampu. \”Sampai dengan bulan Desember 2017 yang lalu, jumlah penduduk yang telah tercover Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) sebanyak 23.847 Jiwa dan total keseluruhan penduduk di Kabupaten Pesawaran yang menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sebanyak 255.775 jiwa. Angka ini akan kita terus tingkatkan sesuai dengan kemampuan Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat,\” pungkasnya.(soheh)