Bandarlampung (Netizenku.com): Masa belajar dari rumah dalam pencegahan penyebaran virus Covid-19 kembali diperpanjang hingga 12 April mendatang.
Namun, hingga saat ini kebijakan pemerintah pusat maupun daerah terkait pembebasan biaya, atau sumbangan pembiayaan pendidikan (SPP) pada siswa belum diwacanakan. Demikian juga di Kota Bandarlampung.
Walikota Bandarlampung, Herman HN, mengatakan bahwa diliburkannya sekolah atau pelajar belajar dari rumah, dimaksudkan untuk menghindarkan siswa dari terjangkitnya virus Covid-19.
Orang nomor satu di Kota Tapis Berseri itu menegaskan bahwa dalam situasi saat ini, pemerintah sementara mengambil kebijakan untuk memprioritaskan keselamatan kesehatan masyarakat. Terkait biaya SPP gratis, ke depan pemerintah akan mempertimbangkannya kembali.
\”Kita liburkan bagi anak TK SD SMP seluruhnya. Ya nanti kita lihat lagi, pokoknya liburnya dulu, yang penting selamat dulu semua,\” ujar Herman HN, Senin (6/4). (Adi)
