Bandarlampung (Netizenku.com): Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana menggagas wisata di tepi sungai lewat Program Gerebek Sungai.
Gerebek Sungai yang dimulai sejak pertengahan Maret 2021 akan menyasar sungai-sungai yang ada di 20 kecamatan se-Bandarlampung.
Dan hingga saat ini Gerebek Sungai telah berlangsung di beberapa kecamatan seperti Panjang, Bumi Waras, Way Halim, Tanjungsenang, Tanjungkarang Pusat, dan Kedamaian.
“Bunda berharap sungai-sungai kita menjadi tempat wisata bagi warga. Untuk keselamatan, nanti Bunda akan buat jaring di pintu gorong-gorong dan jembatan. Sudah mulai dikerjakan sekarang,” kata Eva Dwiana saat meninjau langsung Gerebek Sungai di Jalan Putri Balau, Kecamatan Kedamaian, Jumat (21/5).
Baca Juga: PT Bukit Asam Dukung Program Gerebek Sungai Eva Dwiana
Gerebek Sungai di Kecamatan Kedamaian, pagi tadi, merupakan yang kali ketiga dan Wali Kota menargetkan seluruh sungai di semua kecamatan dikeruk agar aliran sungai lancar dan tembok sungai dicat warna-warni.
Camat Kedamaian Anthoni Irawan yang turut mendampingi Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana mengatakan pihaknya mengerahkan 40 personel gabungan untuk membersihkan sungai yang terdiri dari Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH), Dinas PU, Linmas, Ketua RT, dan warga setempat.
Baca Juga: Tim Gabungan TNI/Polri Ikut Gerebek Sungai di Bandarlampung
“Ini sungai yang ketiga digerebek langsung oleh Wali Kota dan kita setiap minggu melakukan Gerebek Sungai,” ujar Anthoni.
Sungai di Gang Ainan, Kalibalau Kencana, Kecamatan Kedamaian. Foto: Netizenku.com
Satu sungai di Gang Ainan Kalibalau Kencana, lanjut dia, sudah dilakukan pengecatan tembok.
“Ada tiga titik yang sudah di-Gerebek Sungai. Yang kedua di Jalan Pulau Kelagian Kelurahan Kedamaian, kemudian di Jalan Putri Balau ini,” kata dia.
Anthoni mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan sungai dengan tidak membuang sampah ke sungai.
“Kita tidak henti-hentinya mengajak warga untuk selalu menjaga kebersihan karena sungai bukan tempat sampah. Kita sediakan armada untuk mengangkut sampah dari masyarakat,” pungkas dia. (Josua)
Baca Juga: Pemkot Bandarlampung Gandeng Akademisi Tangani Banjir