Metro (Netizenku.com): Walikota Metro, Achmad Pairin menghadiri acara Gebyar Donor Darah dalam rangka memperingati HUT Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Metro ke-73 Tahun 2018. Acara yang berlangsung di Gedung Wisma Haji Kota Metro pada Rabu (19/9) tersebut, mengusung tema “Bersama Kita Membantu Sesama Dalam Semangat Kepahlawanan Relawan”.
Ketua panitia, Ade Kurniawan memberikan apresiasi kepada bapak ibu pahlawan PMI dan relawan PMI yang dengan penuh semangat tanpa pamrih memberikan sumbangsihnya bagi kelangsungan hidup manusia, bagi kesehatan Kota Metro terutama dalam pelayanan darah yang mudah didapat dan dijangkau oleh masyarakat.
Ia juga mengatakan, kebutuhan akan darah di Kota Metro setiap tahunnya terus meningkat, hal tersebut merupakan tantangan Unit Donor Darah (UDD) PMI untuk terus melakukan inovasi dan aksi dalam upaya pemenuhan kebutuhan tersebut.
“Walaupun belum 100 persen, tetapi kami mampu mengimbangi peningkatan kebutuhan tersebut, hal ini bukan karena kerja kami namun ini adalah karena bapak ibu semua para pahlawan dan relawan donor darah sukarela”, ujarnya.
Sementara itu, Walikota Achmad Pairin yang juga menjabat sebagai Ketua PMI Kota Metro, menyambut baik dan mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan itu. Kegiatan ini juga sejalan dengan misi Kota Metro Tahun 2016-2021 yaitu “Meningkatkan Kualitas Sumberdaya Manusia Melalui Sektor Pendidikan dan Kesehatan”.
Pairin menjelaskan, cakupan darah di Kota Metro dalam satu tahun mencapai 14.000 kantong darah, yang selanjutnya dari jumlah tersebut ada diantaranya yang tidak diperbolehkan untuk diberikan kepada orang lain.
“Untuk memberikan transfusi darah ini tidak gegabah dan tidak sembarangan, harus melalui pemeriksaan, darah yang tidak diperbolehkan untuk diberikan kepada orang lain antara lain didalam darah mengandung penyakit hepatitis, penyakit sifilis, dan penyakit HIV,\” katanya.
Pairin berharap, UDD PMI dapat memberikan hasil dan pelayanan yang lebih baik, agar apa yang dipercayakan oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia kepada PMI dalam bidang transfusi darah dapat terwujud sebagaimana mestinya.(Rivaldi)