Wali Murid Kecewa, Kepala SDN 26 Gedong Tataan Dinilai Tidak Transparan

Avatar

Senin, 17 September 2018 - 14:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Edi Purwito (Foto: Soheh/Nk)

Edi Purwito (Foto: Soheh/Nk)

Pesawaran (Netizenku.com) : Dinilai tidak transparan dalam pengelolaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) dan jarang masuk kerja, sejumlah wali murid kecewa dengan Kepala SDN 26 Gedong Tataan, Desa Bernung, Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran.

Hal itu diungkapkan seorang wali murid yang minta namanya tidak ditulis.

Menurut dia, sejak SDN 26 dipimpin Edi Purwito, banyak sekali permasalahan yang terjadi, seperti tidak meratanya pembagian dana BOS dan Program Indonesai Pintar (PIP) untuk murid.

\”Dana PIP itu seharusnya tiap murid per tahun mendapat Rp 450 ribu. Namun yang terjadi, anak saya hanya dapat Rp 300 ribu, bahkan ada yang hanya Rp 200 ribu,\” jelasnya.

Anehnya, dana BOS yang semestinya untuk murid, tapi dewan guru ikut mendapat bagian.

\”Itu ada di salah satu kelas. Bahkan, ada seorang murid yang tidak pernah sama sekali mendapatkan bantuan dana PIP. Juga dewan guru ikut kebagaian dana BOS hingga Rp 500 ribu, ada yang Rp 300 ribu,\” ungkapnya.

Baca Juga  Tak Goyah, Paisaludin Tepis Isu Rekom PAN Pesawaran Bergeser

Selain itu, lanjut dia, Kepala SDN 26 Edi Purwito juga diduga kuat melakukan pènyimpangan dalam pembangunan MCK d isekolah tersebut.

\”Sekolah ada bantuan pembuatan MCK, kalau tidak salah nilainya Rp 12 juta. Tapi setelah kami kalkulasi secara kasat mata saja, pembangunan MCK itu hanya menghabiskan anggaran sekira Rp 5 juta. Lalu sisa anggarannya kemana,\” tukasnya.

Sebab itu, para wali murid mengharapkan pergantian kepala sekolah.

\”Kami meràsa kecewa atas perbuatan Edi Purwito ini. Kami minta sebaiknya kepala sekolah ini diganti,\” harapnya.

Menanggapi hal itu, Edi Purwito membantah. Menurutnya, apa yang dituduhkan tersebut tidak benar dan mengada-ada.

Baca Juga  Tekan Harga, Mendag Buka Pasar Murah Minyak Goreng di Tiga Lokasi

Menurut Edi, semua bantuan yang diberikan pemerintah, baik itu pembangunan MCK maupun dana BOS dan PIP sudah dibagikan dan dilaksanakan sesui dengan aturan yang ada.

\”Apa yang dituduhkan itu tidak benar, semuanya sudah kita kerjakan sesuai dengan mekanisme yang ada. Tapi, namanya manusia itu pasti ada kekurangan,\” ujar Edi, saat ditemui di ruangannya, Senin (17/9/2018).

Dijelaskan, penyakuran dana BOS sudah dilakukan dan dilaksanakan berdasarkan hasil rapat komite dan disaksikan dewan guru.

\”Yang katanya dana BOS dibagikan ke guru itu memang benar. Tapi itu untuk honor kegiatan belajar mengajar ekstrakulikuler, yang memang wajib mereka terima. Untuk dana PIP, pada saat penyerahan juga semua wali murid hadir dan itu semua sudah saya serahkan ke wali murid selaku yang diberi kuasa,\” terang Edi.

Baca Juga  Pasangan ASRI Kukuhkan Tim Pemenangan Kecamatan

Mengenai sebab besaran dana penerima PIP yang jumlahnya tidak sama, menurut Edi, itu semua keputusan dari pusat.

\”Memang yang menerima dana PIP ini nilainya tidak sama. Ada yang Rp 450 ribu, ada juga yang Rp 250 ribu. Itu bukan kita yang memutuskan, tapi pusat. Mau kita, semua murid yang kita ajukan dapat. Tapi keputusan ada di pusat. Semua data dapodik murid kita kirim ke pusat tanpa terkecuali. Yang menyeleksi bukan kita, tapi pusat,\” jelas Edi.

Mengenai dirinya yang disebut jarang masuk kerja, Edi mèngakuinya.

\”Saya jarang di kantor bukan karena saya sengaja tidak masuk kerja, tapi keluar untuk urusan kantor menyangkut urusan administrasi sekolah,\” dalihnya. (soheh)

Berita Terkait

Demokrat Pesawaran Keberatan Keputusan KPU Terima Berkas Supriyanto-Suriansyah
AMPP-Tokoh Pendiri Pesawaran Gelorakan Seruan Aksi Damai PSU Pilkada
Gubernur Lampung Safari Ramadan ke Pesawaran
Dendi: Jangan Sampai Refocusing PSU Ganggu Pelayanan Dasar
Lagi, PTPN I Regional Dituding Serobot Tanah Adat 219 Hektar
PSU Pesawaran, AMP Nilai Keputusan MK Rugikan Masyarakat
PSU Pesawaran, Istri Aries Sandi akan Lawan Nanda-Antonius
PSU Pilkada Pesawaran di Tengah Keterbatasan Anggaran, Ini Solusi dari Pak Sam

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 20:35 WIB

AMPP-Tokoh Pendiri Pesawaran Gelorakan Seruan Aksi Damai PSU Pilkada

Rabu, 12 Maret 2025 - 04:52 WIB

Gubernur Lampung Safari Ramadan ke Pesawaran

Rabu, 5 Maret 2025 - 21:49 WIB

Dendi: Jangan Sampai Refocusing PSU Ganggu Pelayanan Dasar

Rabu, 5 Maret 2025 - 14:49 WIB

Lagi, PTPN I Regional Dituding Serobot Tanah Adat 219 Hektar

Rabu, 26 Februari 2025 - 15:31 WIB

PSU Pesawaran, AMP Nilai Keputusan MK Rugikan Masyarakat

Selasa, 25 Februari 2025 - 17:20 WIB

PSU Pesawaran, Istri Aries Sandi akan Lawan Nanda-Antonius

Selasa, 25 Februari 2025 - 09:26 WIB

PSU Pilkada Pesawaran di Tengah Keterbatasan Anggaran, Ini Solusi dari Pak Sam

Senin, 24 Februari 2025 - 16:54 WIB

Sengketa Pilkada Pesawaran Berakhir, MK Putuskan Ini!!!

Berita Terbaru

E-Paper

Lentera Swara Lampung | 118 | Jumat, 14 Maret 2025

Kamis, 13 Mar 2025 - 23:38 WIB