Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Umar Ahmad SP, Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) menekankan dan mengajak seluruh elemen masyarakat kabupaten setempat terus mendukung kreativitas para pelajar dan remaja di daerah ini dalam menekuni seni dan budaya sebagai bagian dari proses yang akan menentukan wajah Tubaba di masa depan.
Hal itu diungkapkan Umar Ahmad saat membuka secara resmi Festival Tubaba IV yang dipusatkan di Kota Budaya Uluan Nungik Rumah Panggung dan Suku Baduy yang berada di jalan baru arah calon Mapolres Tubaba sekitar 300 meter dari ruas jalan protokol Panaragan Jaya-Pulung Kencana, Kecamatan Tulangbawang Tengah.
\”Pernahkah kita membayangkan wajah Tubaba di masa mendatang?, seperti apakah kemajuan serta karakter masyarakat daerah ini yang kita harapkan, dan, proses seperti apa yang sudah kita rancang dan lakukan?,\” tanya bupati kepada hadirin, saat membuka kegiatan festival di Rumah Panggung Kota Budaya Uluan Nungik, Kamis (29/8).
Bupati mengatakan itulah beberapa pertanyaan yang mungkin sering mengganggu pikiran kita. Pikiran orang-orang yang menginginkan daerah ini tak hanya sekedar maju dan berkembang, tetapi juga memiliki karakter yang kuat. Sebab, bila tanpa ditopang karakter, maka tentunya daerah ini akan rapuh, terombang-ambing, dan tak disegani oleh masyarakat luas dari berbagai kota dan kabupaten lain.
\”Mari kita dampingi para pelajar, remaja, dan pemuda dalam mengembangkan potensi yang mereka miliki. Kita dorong tumbuhnya kreatifitas para seniman. Agar Tubaba bisa mantap menjadi yang terdepan,\” pintanya.
Bupati mangaku sangat menghargai kerja keras dan kesungguhan pelajar, pemuda, dan seniman-seniwati di Tubaba yang dalam beberapa tahun belakangan ini menempa diri, berkarya, dan berkiprah di bidang seni budaya.
\”Kita merasakan ada denyut. Kita melihat ada kreativitas. Para pelajar dan remaja di daerah ini menekuni seni dan budaya. Sebagian pemuda berhimpun dan berkumpul untuk mengembangkan diri. Inilah salah satu proses yang sedang terjadi di Tubaba,\” paparnya.
Apa yang telah terjadi pada hari ini di Tubaba, lanjut bupati, tentunya merupakan jejak-jejak menuju masa depan. Apa yang kita rancang dan lakukan saat ini tentulah akan mempengaruhi wajah daerah yang kita banggakan.
\”Sebuah proses yang diikuti dengan penanaman serta penguatan nilai-nilai kerja keras, ulet, dan tak gampang menyerah, namun siap pula ikhlas menerima segala ketentuan dari Sang Pencipta,\” ulas pria energic dan dikenal ramah ini.
Bupati mengungkapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam penyelenggaraan Festival Tubaba yang akan digelar hingga Sabtu (31/8) mendatang dengan agenda berbagai rangkaian kegiatan seni dan budaya yang diisi oleh 300 orang seniman yang terdiri dari para pelajar dan pemuda di kabupaten Bumi Ragem Sai Mangi Wawai.
Sementara itu, Direktur Festival Tubaba IV \”Dari Masa Depan\” Semi Ikra Anggara mengatakan tujuan dalam kegiatan ini adalah salah satu bentuk menciptakan sebuah terobosan untuk memajukan seni dan budaya Kabupaten Tubaba semakin berkembang dan Tubaba semakin dikenal masyarakat dalam daerah maupun luar daerah, bahkan dunia Internasional.
\”Festival ke-IV ini mengambil tema \”Dari Masa Depan\” sebuah metafor tentang visi sebuah Kota dari Generasi Muda ini melibatkan 300 seniman dari Generasi Muda, para pelajar yang telah mendapatkan pelatihan kesenian meliputi sastra, teater, seni rupa, tari dan tahun ini film. Program ini diturunkan dari filosofi Tubaba “Nemen, Nedes dan Nerimo” (Nenemo) yang berarti bekerja keras, konsisten dan ikhlas. Kegiatan ini akan berlangsung hingga Sabtu lusa yang dipusatkan di 4 lokasi ikon Tubaba Kota Uluan Nungik, Sesat Agung, dan Patung Marga Empat di Leter S Panaragan,\” singkatnya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati, Umar Ahmad, Fauzi Hasan, seluruh lapisan masyarakat, Sekdakab Tubaba Herwan Sahri, Ketua Sementara DPRD Tubaba Ponco Nugroho, ST, Pimpinan Sugar Group Company (SGC), Direktur Waskita Karya, peserta pentas festival, seluruh pejabat eselon, kepalo tiyuh, para camat, tokoh budaya, dan budayawan, serta guru dan para pelajar. (Arie)