Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Diduga mengalami gangguan kejiwaan, seorang pria bernama Heri alias Slamet diamankan aparat Polsek Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Senin (27/8/2018) sekira pukul 18.30 WIB.
Penangkapan terhadap Heri berkat laporan warga yang merasa resah, karena pelaku membakar rumput komplek perkantoran Pemkab Tulang Bawang Barat hingga apinya membesar, nyaris membakar kantin dan rumah dinas pegawai.
Heri diamankan sekira pukul 20.15 WIB. Tiga anggota Polsek yang menangkapnya bahkan harus membuang tembakan sebanyak dua kali, karena pelaku terus berjalan ketika akan dibawa ke Mapolsek Tulangbawang Tengah untuk dimintai keterangan.
\”Saya orang baik-baik, saya tidak mau ikut, lepaskan saya, ambil kartu di saku celana saya,\” ujar Heri.
Kartu yang dimaksudnya adalah kartu anggota salah satu organisasi massa (Ormas) bentukan mantan gubernur Lampung.
Polisi dibantu warga dan anggota Satpol PP akhirnya berhasil membawanya ke dalam mobil untuk dibawa ke Mapolsek.
\”Orang ini kita amakan dahulu ke Mapolsek Tulangbawang Tengah untuk dimintai keterangan,\” jelas Yelva D, salah satu anggota kepolisian yang ikut mengamankan pelaku.
Sementara, penjaga kantin perkantoran Pemkab Tubaba Robiatun menuturkan jika orang tak dikenal tersebut datang ke komplek perkantoran itu seorang diri sekitar pukul 16.30 Wib.
\”Dia datang sekitar pukul 16.30. Saya kaget ketika abis magrib ada api menyala besar di bagian belakang rumah dinas samping mushola,\” ujarnya.
Menurut Robiatun, setelah membakar rumput kering dan sampah pelastik, pelaku berteriak-teriak memanggil orang yang berada di kantin sambil memegang kayu.
\”Karena takur, kami langsung masuk ke kantin,\” tuturnya kepada Netizenku.com di lokasi kejadian.
Lalu, Heri keluar dari bagian belakang rumah dinas pegawai yang berpagar tembok sambil memanggil-manggil. Pelaku kemudian menuju bagian samping kantin dan kembali membakar rumput kering seraya kembali memanggil-manggil.
\”Saya takut, akhirnya saya lapor ke anggota Satpol PP. Kami takut terjadi hal yang tidak diinginkan,\” kata Robiatun.
Terpisah, Kapolsek Tulang Bawang Tengah Kompol Zulpikar SH mengaku belum mendapatkan identitas lengkap pelaku.
\”Menurut keterangan, dia (Heri) pernah memiliki istri di Ponorogo Tiyuh Panaragan Jaya Utama, Kecamatan Tulangbawang Tengah. Setelah kami hubungi, ternyata istrinya tidak mau lagi hidup bersama,\” jelas dia.
Zulpikar mengatakan, Heri diduga mengalami gangguan jiwa akibat suka belajar ilmu mistis.
\”Orangnya agak linglung karena banyak cari ilmu. Ada anggota keluarganya tetapi tak mau terima. Sementara kami amankan di mapolsek,\” ujarnya. (Arie)