Pj. Gubernur Lampung Buka FGD Optimalisasi Pengelolaan Benih Bening Lobster untuk Kesejahteraan Nelayan dan Peningkatan Pendapatan Daerah

Eva Setiani

Rabu, 2 Oktober 2024 - 19:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Netizenku.com, Pesawaran — Pj. Gubernur Lampung, Samsudin, membuka Focus Group Discussion (FGD) Optimalisasi Pengelolaan Benih Bening Lobster sebagai bentuk implementasi Permen Kelautan dan Perikanan Nomor 7 tahun 2024,di Aula Balai Besar Perikanan Budidaya Laut (BBPBL) Lampung, Desa Hanura Pesawaran, Rabu (2/10/2024).

Benih Bening Lobster (BBL) menjadi potensi yang perlu menjadi perhatian, mengingat sumberdaya BBL ini merupakan sumberdaya yang langka (tidak semua Provinsi memiliki potensi BBL) dimana Provinsi Lampung adalah salah satu penghasil BBL yang cukup besar khususnya di Kabupaten Pesisir Barat, Tanggamus dan Pesawaran.

Pemerintah Provinsi Lampung memiliki potensi penangkapan/kuota BBL sebanyak 8 juta ekor per tahun dan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan telah dilakukan tatakelola pengelolaan BBL sebagai tindak lanjut implementasi Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Nomor 7 Tahun 2024.

Baca Juga  2019, Dosen Kontrak Unila Diangkat PNS

Dalam kesempatan FGD ini, Pj. Gubernur Samsudin mengajak seluruh stakeholder untuk melakukan tata kelola dan pengawasan kegiatan penangkapan dan pengeluaran Benih Bening Lobster sehingga sumberdaya Benih Bening Lobster yang besar ini memberikan dampak kesejahteraan bagi nelayan, pelaku usaha dan terhadap pendapatan daerah.

“Semoga FGD ini menghasilkan pemikiran-pemikiran strategis untuk dikembangkan lebih lanjut sehingga pengelolaan sumberdaya laut, khususnya benih bening lobster ini bisa berjalan dengan sebaik-baiknya,” kata Pj. Gubernur.

Pj. Gubernur mengimbau Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung untuk terus meningkatkan kolaborasi bersama stakeholder terkait dalam menghadirkan tatakelola sumberdaya Benih Bening Lobster di Lampung. Selain itu, Pj. Gubernur juga mengimbau agar terus melakukan riset pembudidayaan lobster bekerjasama dengan BBPBL Lampung dan perguruan tinggi.

Baca Juga  Tanamkan Nilai Pancasila Lewat Iptek Hadapi Ideologi Transnasional Radikal

Berdasarkan data penanganan pelanggaran Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung dan dikompilasi dengan data pelepasliaran BBL hasil pengawasan Aparat Penegak Hukum (APH), terkait jumlah BBL yang telah diselamatkan dari penyelundupan 4 tahun terakhir senilai Rp 800 Miliar.

Oleh karenanya, Pj. Gubernur juga mengimbau APH, TNI, POLRI, Satgas PMO 724 KKP RI, pengawas perikanan, penyidik perikanan agar meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap pelaku penyelundupan BBL secara cermat, efektif, profesional dan terintegrasi sehingga menimbulkan efek jera kepada para pelaku penyelundupan.

Baca Juga  Walikota Instruksikan Pelanggar Protokol Kesehatan Ditindak Tegas

Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung Liza Derni menjelaskan bahwa FGD ini dirancang untuk menjaring masukan dari seluruh stakeholder di bidang kelautan dan perikanan.

Termasuk akademisi, asosiasi pelaku usaha, nelayan kecil dan pemerintah daerah, dalam merumuskan strategi pelaksanaan pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan, yang tidak hanya berbicara terkait dengan pemanfaatan semata, tetapi juga meliputi hal tentang pengawasan yang berorientasi pada aspek keberlanjutan ekosistem dan optimalisasi pendapatan daerah.

Berita Terkait

Pemerintah Provinsi Lampung Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah, Bahas Kenaikan Harga Bahan Pangan
Prioritaskan Keselamatan Kerja, PLN Laksanakan Gelar Alat dan Petugas
Pemprov Lampung Dorong Upaya Penanganan Rumah Tidak Layak Huni, Ajak ASN Berperan Aktif
Pengurus ORARI Daerah Lampung Periode 2024-2029 Resmi Dikukuhkan
Penjabat Gubernur Lampung Buka Kejuaraan Gubernur Cup VIP Marching Band Competition 2024, Dorong Pengembangan Bakat Muda
28 Pejabat Administrator dan Pengawas Dilingkungan Pemerintah Provinsi Lampung Dilantik
Pj Gubernur Lampung Cemaskan Indeks Perkembangan Harga Tiga Kabupaten Tinggi
Kabar Duka, Walikota Bandarlampung 2005-2010 Eddy Sutrisno Meninggal Dunia

Berita Terkait

Minggu, 13 Oktober 2024 - 13:13 WIB

Geram Jalan Tak Diperbaiki, Warga Metro Perbaiki Jalan-Drainase Secara Mandiri

Kamis, 10 Oktober 2024 - 21:29 WIB

Kepala Perwakilan BI Lampung Ajak Masyarakat Terus Cinta Rupiah

Kamis, 3 Oktober 2024 - 15:23 WIB

Cawagub Lampung Kunjungi Posko Pemenangan Metro Mubaraq

Selasa, 1 Oktober 2024 - 16:37 WIB

Pjs Walikota Metro Ajak Masyarakat Jaga Pemilu Damai

Rabu, 25 September 2024 - 13:46 WIB

Masif, Fenomena Peralihan Dukungan Paslon di Pilkada Metro

Senin, 23 September 2024 - 15:35 WIB

Bambang-Rafieq Nomor Urut 1, Petahana Nomor 2 di Pilkada Metro

Minggu, 22 September 2024 - 19:19 WIB

KPU Metro Resmi Tetapkan Dua Paslon Pilkada Serentak 2024

Sabtu, 14 September 2024 - 19:46 WIB

Relawan Matahari Metro Deklarasi Dukung RMD-Jihan

Berita Terbaru

Pringsewu

Kapolres Pringsewu Tekankan Edukasi dan Disiplin Berlalu Lintas

Senin, 14 Okt 2024 - 18:22 WIB

Pringsewu

Marindo: Kesehatan Jiwa Masih Jadi Masalah Dunia

Senin, 14 Okt 2024 - 18:02 WIB

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung, sedang memastikan Peralatan Pemeliharaaan Alat Pembatas dan Pengukur pada salah satu mitra Pelaksana Pelayanan Teknik pada gelar alat dan pasukan. (Leni/Nk)

Bandarlampung

Prioritaskan Keselamatan Kerja, PLN Laksanakan Gelar Alat dan Petugas

Senin, 14 Okt 2024 - 15:03 WIB