Nyambai Massal Millenial Lambar Mendapat Apresiasi dari Parosil

Redaksi

Selasa, 9 April 2019 - 22:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampung Barat (Netizenku.com): Berkumpulnya ribuan millennial Lampung Barat pada acara nyambai millennial massal di Kebun Raya Liwa (KRL), Selasa (9/4) mendapat apresiasi dari bupati Parosil Mabsus.

Parosil yang ikut nyambai bersama, ribuan pelajar dari sejumlah sekolah dan sanggar seni yang ada di Lampung Barat, mengatakan nyambai merupakan salah satu identitas masyarakat, jadi harus kita lestari dan kembangkan.

\”Nyambai merupakan salah satu kekayaan budaya kita, jadi harus kita lestarikan, sehingga kedepan akan menjadi identitas seni budaya tradisional Lampung Barat,\” kata Parosil.

Dijelaskan bupati muda tersebut, nyambai merupakan warisan seni budaya yang merupakan tradisi masyarakat Lampung Barat sejak ratusan tahun silam di bumi sekala bekhak dan sudah tercatat di kementerian pendidikan dan kebudayaan RI sebagai warisan budaya tak benda.

Baca Juga  Brigjen Joni Pardede Tinjau TMMD di Lampung Barat

\”Kita harus bangga dengan seni nyambai ini, apalagi sudah tercatat sebagai warisan tak benda, sehingga dengan kegiatan ini diharapkan generasi muda Lampung Barat lebih mencintai kebudayaan asli yang kita miliki,\” harap Parosil.

Dengan banyaknya sanggar seni yang lahir saat ini di Lampung Barat, Parosil Mabsus yang juga ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Barat, berharap akan menjadi sarana pembelajaran dan penggalian kembali kebudayaan Lampung Barat yang sudah hampir punah.

\”Nyambai ini biasanya dilakukan masyarakat pada malam sebelum hari H pesta pernikahan, yang merupakan hiburan muda-mudi setelah membantu proses persiapan acara pernikahan, jadi secara filosofi nilainya sangat tinggi,\” jelas Parosil.

Baca Juga  Pasar Tematik Danau Ranau Mulai Bergeliat, Jadi Primadona Baru Wisata Lambar

Sanggar seni yang ada juga diharapkan Parosil mampu menggali kembali apa saja adat budaya masyarakat yang hampir punah, dan jarang ditemui ditengah masyarakat, banyak bertanya pada tetua-tetua kampung, apa saja kebiasaan masyarakat di bidang seni yang pernah ada ditengah masyarakat.

\”Mungkin di lingkungan kita ada sesepuh yang mengerti tentang adat budaya masyarakat yang saat ini tidak kita temukan lagi atau sudah jarang kita lihat, saya mengajak sanggar seni dan generasi millennial untuk mencari info lengkap dan mengembangkannya kembali,\” kata Parosil pada acara nyambai massal yang juga diikuti Kapolres Lampung Barat, AKBP Doni Wahyudi, S.Ik serta sejumlah kepala OPD dilingkungan Pemkab setempat, yang juga disiapkan berbagai macam doorprize.

Baca Juga  Parosil: Pasar Tematik Jadi Ikon Wisata Baru Lampung Barat

Deskripsi
seperti di ketahui berdasarkan sejarahnya, Tari Nyambai adalah tari kelompok berpasangan yang dilakukan oleh gadis dan bujang sebagai ajang pertemuan atau ajang silahturahmi untuk mencari jodoh. Sebagai tarian adat pada masyarakat saibatin, kehadirannya menjadi bagian dari rangkaian upacara perkawinan yang disebut dengan upacara Nayuh/Penayuhan.

DeskripsTari Nyambai adalah tari kelompok berpasangan yang dilakukan oleh gadis dan bujang sebagai ajang pertemuan atau ajang silahturahmi untuk mencari jodoh. Sebagai tarian adat pada masyarakat saibatin, kehadirannya menjadi bagian dari rangkaian upacara perkawinan yang disebut dengan upacara Nayuh/Penayuhan. (Iwan)

Berita Terkait

Bupati Lambar Akui Kabinetnya Lemah Inovasi dan Tidak Peka
Sidak ke MPP, Bupati Lambar Temukan Tumpukan Sampah di Gerbang Masuk
Akademisi Unila: BKSDA dan TNBBS Lembaga Eksklusif, Tak Inklusif
Mukhlis Basri Kecam BKSDA Soal Konflik Satwa Liar di Lampung Barat
Mukhlis Basri Desak Kementerian PUPR Perbaiki Jalan Rusak dan Atasi Banjir
Fraksi ADEM Lambar Tekankan Peningkatan Mutu SDM dalam RPJMD 2025-2029
Pohon Besar Tumbang, DPRD Lambar Minta DLH Bertindak
Parosil: PSHT Lambar Harus Jadi Perekat, Bukan Pemecah

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 11:34 WIB

Satlantas Tubaba Sosialisasi Operasi Patuh Krakatau 2025 via Siaran Radio

Kamis, 17 Juli 2025 - 15:29 WIB

Mayoritas Tiyuh di Tubaba Belum Transparan Kelola Dana Desa

Rabu, 16 Juli 2025 - 22:47 WIB

Pemkab dan DPRD Tubaba Teken MoU KUA-PPAS Perubahan APBD 2025

Selasa, 15 Juli 2025 - 20:50 WIB

Harganas 2025, Bupati Tubaba Luncurkan Sekolah Lansia

Senin, 14 Juli 2025 - 18:11 WIB

Polres Tubaba Gelar Operasi Patuh Krakatau 2025

Sabtu, 12 Juli 2025 - 22:11 WIB

Bupati Tubaba Buka Bupati Cup Race 2025 dan Bazar UMKM

Sabtu, 12 Juli 2025 - 09:21 WIB

Dua ASN di Tubaba Ditangkap Saat Konsumsi Sabu

Kamis, 10 Juli 2025 - 21:05 WIB

Warga Keluhkan Limbah Cafe Cemari Lingkungan di Tubaba

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Satlantas Tubaba Sosialisasi Operasi Patuh Krakatau 2025 via Siaran Radio

Jumat, 18 Jul 2025 - 11:34 WIB

Pesawaran

HUT ke-18 Kabupaten Pesawaran, DPRD Gelar Paripurna Istimewa

Kamis, 17 Jul 2025 - 16:52 WIB

Bandarlampung

Bangun Deteksi Dini Kamtibmas, Dit Intelkam Polda Lampung Gandeng IJP

Kamis, 17 Jul 2025 - 15:45 WIB