Foto: Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, meresmikan jembatan penghubung Desa Bunut, Rabu (8/11/23). (Soheh/NK)
Pesawaran (Netizenku.com): Setelah sekian lama menanti selama puluhan tahun akhirnya harapan dari warga Desa Bunut, Kecamatan Wayratai, Kabupaten Pesawaran terpenuhi, mereka kini memiliki jembatan penghubung antar dusun di desa tersebut.
Hari ini, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, meresmikan jembatan tersebut, Rabu (8/11/23). Ia mengatakan dibangunnya jembatan tersebut selain meningkatkan taraf ekonomi masyarakat, juga guna mengurangi resiko kecelakan, serta memangkas akses dari desa ke jalan kabupaten serta jalan provinsi.
“Semoga jembatan ini menjadi titik balik pertumbuhan ekonomi dan perkembangan Desa Bunut Seberang, meningkatkan perekonomian masyarakat dengan mengangkut komoditi dari dalam maupun keluar desa, mengantar anak sekolah dan meningkatkan keamanan, dari yang sebelumnya jembatan gantung kecil yang tentunya beresiko,” kata Dendi.
Dendi menjelaskan jembatan yang dibangun tersebut memiliki panjang 28 meter dengan lebar jembatan 5,8 meter dan lebar jalan 4,2 meter, serta bertonase 25 ton itu merupakan harapan dari warga Way Ratai khususnya Desa Bunut Seberang selama berpuluh tahun.
“Saya minta agar masyarakat menjaga infrastruktur yang telah dibangun, dari jembatan juga jalan yang dibangun oleh Pemda, Pemprov maupun Pemerintah Pusat. Karena Setiap buatan manusia pasti ada batasnya, maka saya pesan agar dirawat dan dijaga. Awasi dan batasi kendaraan yang melintasinya. Apabila ada muatan batu maupun komoditi lainnya ya dibatasi dan diawasi,” mintanya.
Dendi berucap bahwa sejak dari awal dirinya menjabat telah membangun puluhan jembatan di Bumi Andan Jejama.
“Sejak dilantik sampai saat ini, bersama DPRD Kabupaten Pesawaran kami telah membangun 20an jembatan yang tersebar di seluruh kecamatan. Pada tahun 2023 ini saja telah membangun enam jembatan diantaranya di Kecamatan Way Ratai, Kedondong, Way Lima, Negeri Katon, Gedongtataan dan Teluk Pandan,” ucapnya.
Lebih lanjut Dendi menyampaikan, membangun jembatan bukanlah hal yang mudah, sebab membutuhkan anggaran yang berkali lipat dari pada membangun jalan.
“Namun yakinlah, dengan segala keterbatasannya, saya bersama DPRD dan seluruh perangkat daerah terus memperjuangkan agar fokus kami pada pemerataan pembangunan infrastruktur pada seluruh pelosok Pesawaran dapat terwujud,” ujar Dendi. (Soheh)