Untuk menjamin keamanan dan kelancaran tahapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pesawaran 2025, Polres Pesawaran bersama Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda Lampung melakukan kegiatan risk assessment di Hotel Emersia Resort, Bandar Lampung, Selasa (13/5/2025).
Pesawaran (Netizenku.com): Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Pesawaran, AKBP Heri Sulistyo Nugroho bersama Direktur Pamobvit Polda Lampung, Kombes Pol Bryan Benteng. Tujuannya untuk mengevaluasi dan mengidentifikasi potensi risiko keamanan menjelang pelaksanaan debat publik pasangan calon yang akan digelar di hotel tersebut.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut jajaran pejabat Ditpamobvit Polda Lampung, pejabat utama (PJU) Polres Pesawaran, Ketua dan Sekretaris KPU serta Bawaslu Kabupaten Pesawaran, serta manajemen Hotel Emersia sebagai pengelola lokasi kegiatan.
AKBP Heri menyampaikan pelaksanaan risk assessment merupakan amanat dari Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 9, yang menginstruksikan aparat keamanan untuk menjamin keamanan penuh selama tahapan PSU.
“Risk assessment ini bukan sekadar formalitas, tapi langkah konkret Polri untuk menganalisis potensi kerawanan dan mengecek kesiapan teknis lokasi debat. Kami memastikan seluruh SOP keamanan terpenuhi agar tahapan PSU berjalan aman dan kondusif,” tegas Kapolres.
Sementara itu, Kombes Pol Bryan mengapresiasi kesiapan jajaran Polres Pesawaran dan menekankan pentingnya sinergi seluruh pihak dalam menjaga keamanan selama tahapan PSU. Ia juga mengingatkan agar semua pihak tetap netral dan profesional dalam menjalankan tugas.
Dalam pelaksanaan risk assessment, tim melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap area-area vital Hotel Emersia, seperti jalur keluar-masuk kendaraan, ruang genset, ruang CCTV, jalur evakuasi, toilet khusus paslon, area parkir, akses pendukung massa, hingga kelengkapan sound system dan videotron.
Ketua KPU Kabupaten Pesawaran, Feri Ikhsan menyampaikan apresiasinya kepada jajaran kepolisian atas komitmen dan dedikasi dalam mengawal tahapan PSU.
“Kami menyambut baik kolaborasi ini sebagai bentuk nyata hadirnya negara dalam memastikan proses demokrasi berjalan sehat dan damai,” ujar Feri.
Kegiatan berakhir dalam situasi aman dan kondusif. Ini sekaligus menegaskan komitmen Polri Presisi untuk senantiasa hadir memberikan perlindungan maksimal dalam setiap tahapan penting pesta demokrasi, khususnya di Kabupaten Pesawaran. (Soheh)