Hadapi Isu Negatif, RSUDAM Gelar Seminar Hukum

Redaksi

Rabu, 28 Februari 2018 - 14:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku): Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Provinsi  Lampung selenggarakan Seminar hukum dengan tema \’Rahasia Medis vs Keterbukaan Informasi Dalam Perspektif Etik dan Hukum\’  di Aula lantai 1 Gedung Administrasi RSUDAM, Rabu (28/2).

Direktur Utama RSUDAM Provinsi Lampung, Hery Djoko Subandriyo dalam sambutannya mengatakan, perkembangan informasi teknologi saat ini, bila salah dalam penerapannya dapat berimplikasi merugikan individu maupun lembaga di pelayanan kesehatan.

\"\"

Menurut Dekan Fakultas Hukum Universitas Lampung (Unila), Fakih, isu yang terjadi saat ini di rumah sakit adalah akibat dari penggunaan informasi teknologi yang salah dan bertentangan dengan UU ITE No. 10/2016 Pasal 27 Ayat 3 yang berbunyi \’Setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya informasi dan /atau dokumen elektronik yang dimiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik\’.

Baca Juga  Produk UMKM Bandarlampung Akan Masuk Pasar ASEAN

\”Rumah sakit perlu mengantisipasinya, ketika ponsel kamera dapat dengan mudah merekam gambar dan video serta menyebarluaskan. Karena itu, kita harus berupaya untuk mencegah perkembangan informasi teknologi  yang merugikan individu maupun lembaga di pelayanan kesehatan. Sesuai dengan tema diangkat pada seminar hukum kali ini,\” tegasnya.

\"\"

Tema tersebut harus dimaknai secara luas. \”Sejauh mana keterbukaan informasi di media dan pengambilan gambar atau perekaman diperbolehkan serta diijinkan baik oleh pihak rumah sakit maupun pihak pasien, dengan tetap melindungi privasi pasien dan kenyamanan petugas pada saat sedang memberikan pelayanan,\” tegas Fakih.

Baca Juga  Kamu Lampung Minta DPRD Tindaklanjuti Pembangunan Tower Tanpa Izin

Seminar ini diikuti oleh sekitar 100 peserta yang berasal dari Dewan Pengawas, Pejabat Struktural Eselon II, III dan IV, Komite Medik, Komite Keperawatan, Komite Etik & Hukum serta Komite Lainnya, Kepala-Kepala SMF dan Kepala-Kepala Instalasi, Supervisor, Kepala Ruangan, Pejabat Fungsional di Lingkungan RSAM dan tamu undangan lainnya.

Kegiatan ini dilaksanakan karena banyaknya informasi media pada  akhir-akhir ini yang membuat masyarakat mengalami ketidakpercayaan kepada rumah sakit dan mempertanyakan privasinya.

Baca Juga  DPRD Balam Dampingi Tim Independensi Uji Kelayakan Tower CMI

Hal ini menjadi ironi disaat keterbukaan informasi di media yang memudahkan semua orang  memiliki akses bebas untuk mengutarakan apapun termasuk mengeluhkan tentang kekecewannya terhadap pelayanan di rumah sakit. (Aby)

Berita Terkait

Salat Idulfitri Perdana sebagai Gubernur, Mirza Akan Tunaikan Salat Ied di Lapangan Enggal
ILS-BAZNAS Lampung Salurkan Kado Ramadan untuk Kader dan Pasien TBC
Bank Lampung Butuh Satu Orang Ini
Purnama Wulan Sari Mirza Terpilih Jadi Ketua PMI Lampung
Berbagi Bahagia Bersama BRI Group, RO Bandarlampung Salurkan 1.680 Paket Sembako
BPJS Kesehatan Komitmen Akses Layanan JKN Tetap Buka Selama Libur Lebaran
KPU Lampung: Uji Publik Calon Pengganti PSU Pesawaran Berlangsung Hanya Sampai Besok!
Pasar Murah Jelang Idul Fitri, PLN UID Lampung Siapkan 1000 Paket Sembako

Berita Terkait

Selasa, 1 April 2025 - 12:37 WIB

Belajar Menambal Kredibilitas dari The New York Times

Senin, 31 Maret 2025 - 20:48 WIB

Obrolan Wartawan di Sela Ketupat Lebaran

Minggu, 30 Maret 2025 - 17:53 WIB

Wartawan, Storyteller yang Bukan Pengarang Bebas

Sabtu, 29 Maret 2025 - 21:45 WIB

Merapat ke Markas Tempo

Rabu, 26 Maret 2025 - 22:34 WIB

Tak Perlu Kepala Babi dan Bangkai Tikus untuk Membuat Kicep

Senin, 24 Maret 2025 - 05:01 WIB

Kebohongan Resmi dan Keterangan Palsu

Rabu, 19 Maret 2025 - 14:27 WIB

Jurnalis dan Macan dalam Kandang

Kamis, 6 Maret 2025 - 21:37 WIB

Antara Eka, Taring dan Bodyguard

Berita Terbaru

Buku The New York Times karya Ignatius Haryanto. (foto: koleksi pribadi)

Celoteh

Belajar Menambal Kredibilitas dari The New York Times

Selasa, 1 Apr 2025 - 12:37 WIB

Ketupat (foto: ist)

Celoteh

Obrolan Wartawan di Sela Ketupat Lebaran

Senin, 31 Mar 2025 - 20:48 WIB

Ilustrasi buku jurnalisme sastrawi. (foto: dok pribadi)

Celoteh

Wartawan, Storyteller yang Bukan Pengarang Bebas

Minggu, 30 Mar 2025 - 17:53 WIB

Penulis saat berada di kantor Tempo. (foto: dok pribadi)

Celoteh

Merapat ke Markas Tempo

Sabtu, 29 Mar 2025 - 21:45 WIB