Ditinggal Merantau Suaminya, M Jadi Korban Perkosaan dan Pembunuhan

Redaksi

Selasa, 7 Januari 2020 - 17:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Usai diperkosa, M (27) warga Tiyuh Bangun Jaya Kecamatan Gunung Agung dibunuh dan dikubur di area peladangan di kebun karet tiyuh setempat yang terjadi pada Selasa (7/1) sekitar pukul 02.30 Wib dini hari, sementara rumahnya dibakar.

M yang ditinggal merantau suaminya ke Jakarta, diduga diperkosa dan dibunuh oleh T (31) dan S (37) keduanya merupakan warga Rt/Rw 04/04 Tiyuh Bangun Jaya Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba).

Kronologis kejadian bermula saksi Mul selaku mertua M didatangi oleh anak korban dengan memberi tahu kondisi dapur rumah kebakaran.

Atas dasar laporan cucunya tersebut, Mul mendatangi rumah korban dan setibanya di rumah korban, saksi memadamkan api dan mengecek rumah korban bersama saksi lain yang didapati banyak bercak darah di kasur dengan kondisi ruangan berantakan dan di rumah tersebut hanya terdapat anak korban yg masih balita.

Baca Juga  Kapolres-Forkopimda Tubaba Cek Ketersediaan Sembako Jelang Ramadhan

\”Kondisi rumah berantakan, hanya ada anak korban, sementara korban tidak ada di rumah,\” terang saksi, saksi langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Gunung Agung dan langsung ditindaklanjuti personel piket dengan mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama warga dan berusaha mencari keberadaan korban.

Berbekal laporan warga, Kepolisian Polsek Gunung Agung langsung mengembangkan kasus dan mendapati dugaan kasus pemerkosaan dan pembunuhan tersebut dilakukan oleh pelaku inisial T dan S.

Baca Juga  Pemkab Tubaba Hibahkan Dua Kendaraan ke Kejari

Kapolsek Gunung Agung AKP Tri Handoko mengatakan korban diperkosa dan dibunuh diduga dilakukan dua pelaku yakni inisial T dan S. Seteleh memperkosa, diduga karena korban mengenal pelaku, akhirnya keduanya melakukan penganiayaan berat terhadap korban sehingga menyebabkan korban meninggal dunia.

\”Motif kedua pelaku melakukan penganiayaan berat hingga korban meninggal dunia diduga lantaran korban mengenal kedua pelaku tersebut,\” terang Kapolsek saat dikonfirmasi Netizenku.com melalui sambungan ponselnya, Selasa (7/1).

Kapolsek menambahkan setelah korban meninggal dunia, kedua pelaku langsung mengubur jasad korban di area kebun karet sekitar 200 meter dari rumah korban yang berhasil diketemukan kepolisian bersama warga sekitar pukul 08.30 Wib. Berdasarkan hasil visum et repertum di Puskesmas Sukajaya, terdapat luka terbuka akibat hantaman benda tumpul di bagian muka dan kepala.

Baca Juga  Jalin Silaturahmi, Polres Tuba Ajak Wartawan Olahraga

Dia menambahkan, berbekal laporan warga dan hasil pengembangan pihaknya langsung mengamankan dua orang yang diduga sebagai pelaku pemerkosaan dan penganiaan terhadap korban dan ditahan di mapolsek setempat guna penyidikan lebih lanjut.

\”Keduanya dijerat KUHP terkait pemerkosaan dan penganiaan berat hingga meninggal dunia dengan ancaman paling sedikit 9 tahun penjara,\” pungkasnya. (Arie)

Berita Terkait

Ketua DPRD-Pj Sekda Tubaba Tinjau dan Beri Bantuan Korban Banjir
NoNa Ajak Semua Elemen Majukan dan Sejahterakan Masyarakat Tubaba
Dinas PUPR Tubaba Tinjau Titik Lokasi Banjir
Reses, Masyarakat Gunung Agung-Way Kenanga Harap Perbaikan Jalan
Tiyuh Mulya Jaya Realisasikan DD TA 2024 Total 1.2 Miliar
Tubaba Terima WTP dari BPK RI Sepuluh Kali Berturut-turut
Kepala Pusdiklatda Lampung Tutup KML Angkatan IV 2024
Realisasi DD, Tiyuh Panaragan Jaya Utama Mengedepankan Transparansi dan Akuntabilitas

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 11:55 WIB

KPU Lambar Tetapkan Parosil-Mad Hasnurin Bupati-Wakil Bupati Terpilih

Rabu, 8 Januari 2025 - 20:05 WIB

DLH Lambar Bebal, Instruksi Pj Bupati Tangani Sampah Tak Diindahkan

Rabu, 8 Januari 2025 - 17:39 WIB

TPS Sampah Jalur Dua Perkantoran Pemkab Lambar jadi Atensi Serius Bambang

Senin, 30 Desember 2024 - 20:47 WIB

Selamat, Indrayani Dilantik Sebagai Kepala Biro Hukum SDM dan Humas BPJPH RI

Rabu, 11 Desember 2024 - 20:22 WIB

Pj Bupati Lambar Apresiasi Kegigihan Mukhlis Basri Ubah Status Jalan

Rabu, 11 Desember 2024 - 12:11 WIB

Mukhlis Basri Minta Percepatan Peningkatan Status Jalan Penghubung Lambar-Oku Selatan

Jumat, 6 Desember 2024 - 08:40 WIB

Ketua Bawaslu Kabupaten Lampung Barat Mengaku Prihatin atas rendahnya partisipasi Masyarakat Pada Pilkada 2024

Kamis, 5 Desember 2024 - 16:42 WIB

Tiga Anggota PWI Lambar Wisuda Program Beasiswa UBL

Berita Terbaru

Pringsewu

Berkas P21, Bejo Prihatin Dilimpahkan ke JPU

Rabu, 15 Jan 2025 - 12:32 WIB

Wakil ketua I DPRD Kabupaten Pesawaran M.Nasir saat menggelar pertemuan dengan BKPSDM. (Soheh/Nk)

Pesawaran

Nasir Minta BKPSDM Tambah Kuota Penerimaan PPPK

Selasa, 14 Jan 2025 - 17:48 WIB