Bandarlampung (Netizenku.com): Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kota Bandarlampung mulai menggagas program digitalisasi perpustakaan untuk meningkatkan aktifitas literasi membaca (Alibaca).
Digitalisasi perpustakaan sebagai wujud Bandarlampung Smart City atau Kota Cerdas memberikan kemudahan bagi masyarakat mengakses koleksi buku di Perpustakaan Daerah melalui gadget.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bandarlampung, Ahmad Husna, mengatakan saat ini pemerintah kota memiliki dua mobil perpustakaan keliling.
Namun di masa pandemi Covid-19 perpustakaan keliling tersebut tidak beroperasi.
“Menggairahkan minat baca buku ini kan agak sulit makanya mobil itu akan kita siapkan wifinya dan Tabnya tahun depan,” kata Husna saat mengunjungi Ruang Persroom di Gedung Saibatin, Rabu (3/11) siang.
Selain itu, koleksi buku di Perpustakaan Daerah juga akan diubah ke bentuk digital agar lebih menarik minat baca masyarakat, khususnya generasi muda.
Husna mengaku tidak mudah untuk melakukan digitalisasi perpustakaan. Mengupgrade tulisan ke bentuk digital dengan teknologi informasi membutuhkan skill dan modal yang besar.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya