Sirekap Dinilai Berpotensi Salah Baca Data, Penta Peturun: Saksi Harus Jeli

Luki Pratama

Selasa, 13 Februari 2024 - 14:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Ikadin Lampung, Penta Peturun.

Ketua Ikadin Lampung, Penta Peturun.

Bandarlampung (Netizenku.com): Ketua DPD IKADIN Lampung, Penta Peturun, menyoroti kelemahan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) yang akan digunakan KPU pada Pemilu 2024. Sistem ini dinilai berpotensi salah membaca data dan menimbulkan kisruh berkepanjangan.

“Sirekap berpotensi salah membaca angka hasil konversi ketika discanning,” kata Penta dalam pernyataan pers yang diterima Netizenku.com, Selasa (13/2).

Menurutnya hal tersebut disebabkan oleh perbedaan antara form C1 Plano manual dengan data di Sirekap. Ia pun mengingatkan saksi untuk jeli melakukan perbandingan data.

Baca Juga  Pansus Money Politics Janji Profesional Kawal Amanah Rakyat

“Saksi mesti jeli serta memiliki data perbandingan untuk melihat apakah ada perbedaan antara data manual C1 Plano dengan data yang ada di sistem Sirekap,” terangnya.

Karena, lanjut dia, KPU tidak memberikan akses kepada masyarakat untuk melihat data hasil foto scan form C1 Plano sebagai dasar konversi ke sistem Sirekap. Hal itu menjadi kelemahan vital aplikasi Sirekap yang harus disadari KPU.

Baca Juga  Arinal Menolak Jadi Raja Tega

“Dasarnya keabsyahan suara secara hukum adalah form C1 Plano. Disatu sisi, ketika discanning kan masyarakat tidak dapat mengakses data asli dari C1 Plano manual,” lanjutnya.

Ia punemibta KPU untuk segera mengantisipasi kelemasan aplikasi Sirekap. Sebab, imbuh dia, jika kelemahan Sirekap tidak diantisipasi, maka dapat berpotensi terjadi kisruh berkepanjangan.

“Karena ada perbedaan data lapangan dengan Sirekap,” imbuhnya.

Baca Juga  LDS Delegasikan Anggota dalam Konsolidasi Nasional Pemantau Pemilu

Untuk itu, ia mengajak seluruh elemen terkait terlibat mengawasi proses berjalannya Pemilu.
Para saksi di tiap TPS, jangan lupa, untuk memfoto terlebih dahulu C1 Plano manual sebelum discanning ke dalam sistem Sirekap.

“Ini penting untuk memastikan tidak ada manipulasi data dan suara, selain itu untuk menghindari Konflik berkepanjangan imbas dari aplikasi Sirekap,” tutupnya. (Luki)

 

Berita Terkait

Gelisahku, Mungkin Kegelisahan Pj Gubernur Samsudin Juga
UMP Lampung 2025 Naik Rp176.573, Ahmad Syaifullah: Untuk Menjaga Daya Beli Pekerja dan Daya Saing Usaha
Kepala Daerah Terpilih Jangan Ingkari Janji, Selanjutnya Pj Gubernur Samsudin Bilang Begini…
Standar Hidup Layak di Lampung Rp938 Ribu/Bulan, Jadi PR Besar Mirza-Jihan
Selamat! 2025 Lampung Punya Gubernur Baru, Sembilan Petahana Tumbang
Besok, Nukman Pantau Langsung Sejumlah TPS di Lambar
Bawaslu Lampung Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang, Pemungutan dan Tungsura Pilkada
“Kue Cucur” Meluncur di Pringsewu, Ajak Pilih Pemimpin Visioner

Berita Terkait

Sabtu, 21 Desember 2024 - 15:07 WIB

Pembangunan Masjid Al Hijrah Kotabaru Siap Dilanjutkan

Jumat, 13 Desember 2024 - 19:48 WIB

Pj. Gubernur Lampung Buka Kompetisi Drone Wonderful Lampung 2024

Minggu, 8 Desember 2024 - 16:53 WIB

Komunitas TurunTangan Lampung Selenggarakan Program Kaleidoskop Dunia

Kamis, 28 November 2024 - 14:23 WIB

Telkomsel Perluas Jangkauan Jaringan 4G/LTE di Pulau Legundi dengan Teknologi Rural Star

Sabtu, 28 September 2024 - 20:07 WIB

PT ASDP Indonesia Ferry Bakauheni Bantu Bangun MI Al-Ikhlas Pasca Terbakar

Jumat, 27 September 2024 - 19:06 WIB

Calon Bupati Petahana Lamsel, Kampanye di Desa Maja Kalianda

Kamis, 26 September 2024 - 14:40 WIB

Winarni, Perempuan Tangguh Inspiratif dari Desa Waygalih

Kamis, 26 September 2024 - 14:36 WIB

Nanang Ermanto: Tidak Mau Janji Muluk Tapi Utamakan Kesejahteraan Rakyat

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

Lampung Selatan

Pembangunan Masjid Al Hijrah Kotabaru Siap Dilanjutkan

Sabtu, 21 Des 2024 - 15:07 WIB