Lampung Barat (Netizenku.com): Wafatnya tokoh politik PDI Perjuangan Nazarudin Kiemas, sangat mengejutkan, dan semoga Almarhum Husnul Khotimah, diampuni segala dosa dan diterima semua amal ibadahnya, kata Henry Yosodiningrat, Selasa (26/3).
Menurut Dongah Henry , sapaan akrab Henry Yosodiningrat, Almarhum yang merupakan adik kandung, M Taufik Kiemas tersebut, sebagai politisi panutan di PDI Perjuangan, selain sebagai kakak juga sebagai guru dalam berpolitik.
\”Saya baru terjun di dunia politik, sementara kak Nazaruddin, sudah duduk sebagai anggota DPR RI beberapa priode, jadi beliau merupakan guru kami, terutama bagaimana tentang berpolitik dengan santun dan berpolitik dengan cerdas,\” jelas Dongah Henry.
Nazaruddin Kiemas, kata Dongah Henry terpilih sebagai anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Sumatera Selatan, tetapi dedikasinya untuk memajukan dan membangun Lampung, sudah ditunjukkan dengan banyaknya program pemerintah pusat yang berkat perjuangannya masuk ke Lampung.
\”Rasa duka yang sangat mendalam atas meninggalnya kak Nazaruddin, bahkan walaupun terpilih sebagai anggota DPR RI dari Dapil Sumatera Selatan sudah banyak program pembangunan pemerintah pusat yang diperjuangkannya untuk kemajuan Lampung, jadi jasanya kepada Lampung sangat besar,\” jelas Dongah Henry, seraya menambahkan almarhum sudah dianggap sebagai kakak sendiri.
Dikatakan Dongah Henry, Kak Nazarudin Kiemas, secara aktif ke Lampung terutama ke Pesisir Barat, yang tujuan utamanya bersilaturahmi dengan keluarga besar, serta melakukan ziarah ke makam leluhur keluarganya yang ada di Pulau Pisang.
\”Saya bersama Almarhum beberapa kali ke Krui Pesisir Barat, salah satu yang kami perjuangkan bersama akhir-akhir ini adalah penambahan landasan pacu Bandara Taufik Kiemas, yang juga selalu menyempatkan diri silaturahmi dengan keluarga besarnya serta ziarah di makam leluhur yang ada di Pulau Pisang,\” ujarnya.
Menurut Dongah Henry, Nazaruddin Kiemas meninggal karena sakit dan wafat saat dalam perawatan di RS Eka Hospital Bumi Serpong Damai, saat ini sedang dalam persiapan diberangkatkan ke rumah duka di kompleks Puspita Loka, Jalan Mawar Blok G 1 Nomor 12 BSD City Tangerang Selatan Banten.
Terpisah, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung, Mukhlis Basri, juga menyampaikan rasa duka yang mendalam dan mengucapkan belasungkawa, atas wafatnya tokoh GMNI tersebut.
\”Semoga Almarhum Husnul Khotimah, diterima segala amal ibadahnya, saya banyak belajar dengan beliau almarhum, dan beliau adalah guru besar kami,\” kata Mukhlis Basri. (Iwan)