Pesisir Barat (Netizenku.com): Jelang Pilgub Lampung Juni mendatang, tim sukses Pasangan Calon nomor urut dua Herman HN-Sutono memberikan pembekalan dan materi kepada ratusan saksi dalam persiapan mengawal dan mengamankan suara pasangan nomor urut dua tersebut.
Kegiatan yang dilaksanakan di kediaman Rahmawati, Pasar Baru, Kelurahan Pasar Krui Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat, Selasa (22/5) tersebut diikuti 200 koordinator saksi yang dengan semangat menerima materi yang disampaikan para tim sukses.
Rahmawati, yang juga ketua Pengajian Rahmat Hidayat Pesisir Barat, menjelaskan bahwa pembekalan saksi tersebut diperuntukkan bagi masyarakat di wilayah Pesisir Tengah, Way Krui, Karya Penggawa, Persisir Utara, Pulau Pisang dan Lenong.
\”Hari ini pembekalan untuk koordinator saksi di enam kecamatan, dengan harapan dalam mengawal dan pengamanan suara pasangan Herman HN-Sutono, sesuai dengan aturan dan koridor yang berlaku,\” ujarnya.
Sementara, salah satu pemateri yang dihadirkan, Ustad Ismail Sholeh, mengatakan dalam memilih calon harus melihat latar belakang yang kita dukung dan pilih, dan yang harus dikedepankan adalah memilih calon yang memperhatikan rakyat kecil serta pemerataan pembangunan.
\”Herman HN, adalah sosok pemimpin yang berpihak pada rakyat kecil, itu bisa kita lihat dari pembangunan Kota Bandarlampung yang mengalami kemajuan yang pesat, selain program untuk kesejahteraan juga pembangunan infrastruktur,\” kata dia.
Dijelaskan Ismail, Pemilu di Lampung harus dilakukan pengawalan ketat, karena apabila kita tengok, Pemilihan Gubernur 2014, kekalahan Herman HN, karena berbagai faktor, terutama dugaan terjadinya money politik dan pembagian sembako secara masif dan besar-besaran oleh pasangan calon lain, serta ada penghianatan dari tim sukses.
\”Pilgub 2014, Herman HN kalah, itu karena adanya dugaan praktek money politik dari calon lain, serta terjadi penghianatan yang dilakukan oleh tim sukses, untuk itu Pilgub Tahun ini harus kita kawal,\” ucapnya.
Ismail Sholeh juga mengatakan, untuk Pilgub 27 Juni mendatang, tim sukses pasangan yang diusung PDI Perjuangan tersebut, menyiapkan saksi-saksi yang sudah memiliki hak pilih, bisa baca tulis, mampu mengoperasikan handphone, dan saksi yang disiapkan sebagian besar perempuan.
\”Selain bisa baca tulis, memiliki hak suara, mengoperasikan handphone, saksi yang disiapkan sebagian besar perempuan, dengan alasan perempuan lebih setia dan lebih cerewet bila menemukan kecurangan,\” katanya seraya mengharapkan seluruh saksi sudah ada di TPS sejak pukul 06.00 WIB sebelum proses pemilihan yang dijadwalkan pukul 07.00 di mulai. (Iwan)