PGHM Tuding DPRD Balam ‘Masuk Angin’

Redaksi

Jumat, 25 November 2022 - 18:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bandarlampung mengaku sedang mencari solusi mengenai insentif para guru honorer yang tidak kunjung dibayarkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung.

Ketua Komisi IV DPRD Bandarlampung, Rizaldi Adrian, mengatakan pihaknya telah melakukan hearing antar Komisi dan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Bandarlampung untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Ini masih dalam proses mencari celahnya agar insentif guru honorer dapat keluar. Minimal jika pemkot tidak dapat membayarkan insentif para guru honorer secara penuh, pemkot dapat memberikan solusi bagi para honorer,” ujarnya saat diwawancari di Kantor, Kamis (24/11).

Menurutnya, dalam memperjuangkan hak para guru honorer tidak semudah membalikan telapak tangan namun harus memiliki progres setiap waktu.

“Inikan dinamis yang penting harus ada progresnya. Karena yang kita cari jalan tengahnya,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Persatuan Guru Honorer Murni (PGHM), Tupan, mengatakan setelah pihak DPRD menggelar audiensi dengannya, pihaknya tidak pernah dihubungi baik oleh DPRD Bandarlampung maupun dari Dinas Pendidikan Bandarlampung.

Baca Juga  Emak-emak Dominasi Kuota Haji Bandarlampung

“Audiensi yang kemarin berujung masuk angin. Semestinya mereka greget kalau ada greget mereka harusnya memanggil kita untuk memberikan solusi ataupun janji seperti kasus pppk kemarin,” kata dia.

Lebih lanjut, ia menjelaskan sempat bertemu pada sebuah acara dengan kepala Dinas pendidikan Bandarlampung namun pada acara tersebut Dinas Pendidikan Bandarlampung tidak menyinggung mengenai insentif guru honorer yang belum dibayarkan.

Baca Juga  Tim Terpadu Bentukan BBPOM Jangan Jadi Tim Musiman

“Sempat bertemu dengan kepala dinas pendidikan cuma dia tidak ngomong apa-apa malahan dia bilang kalau ada masalah apa-apa diobrolkan dulu dengan dinas pendidikan,” pungkasnya.

Diketahui, sampai saat ini sebanyak 7763 guru honorer yang belum menerima insentif guru honorer dari Pemkot Bandarlampung. (Luki)

Berita Terkait

YKWS: Banjir di Balam Bukan Semerta Bencana Alam
Libur Lebaran, Lonjakan Wisata Balam Capai 30 Persen
Tak Hanya Citra Garden, Pengembang Perumahan Diminta Proaktif
Soal Banjir, Dewan Nilai Pemkot Balam bak Pemadam Kebakaran
Awal Mei PDI-P Balam Buka Penjaringan, Eva Dwiana Masih Miliki Kans
PLN UID Lampung Siap Amankan Pasokan Listrik Idul Fitri 1445H
PGN Pastikan Layanan Gas Bumi Aman dan Handal Selama Idul Fitri 1445 H
5.752 WBP Kanwil Kemenkumham Lampung Diusulkan RK Idul Fitri 2024

Berita Terkait

Jumat, 19 April 2024 - 20:05 WIB

Disnaker Lampung Bakal Turunkan Tim Pengawas dan Mediator untuk Selesaikan Permasalahan THR

Jumat, 19 April 2024 - 19:59 WIB

Disnaker Lampung Catat 13 Pengaduan Ikhwal THR

Jumat, 19 April 2024 - 19:49 WIB

Realisasi penyaluran KUR Peternakan Lampung Capai Rp1,51 triliun

Kamis, 18 April 2024 - 21:58 WIB

Umar Ahmad dan Sinyalemen Dukungan PDI Perjuangan

Kamis, 18 April 2024 - 20:42 WIB

Gubernur Arinal Ajak Semua Pihak Wujudkan Lampung Sebagai Lumbung Ternak Nasional

Kamis, 18 April 2024 - 19:49 WIB

DPD PDI Perjuangan Santai Tanggapi Rumor Umar Ahmad-Edi Irawan

Kamis, 18 April 2024 - 13:38 WIB

Lampung Memperkaya Kalender Pariwisata dengan 90 Kegiatan Tahun 2024

Kamis, 18 April 2024 - 12:42 WIB

6 Trayek Baru Angkutan Perintis Lampung Diajukan

Berita Terbaru

Ilustrasi THR. Foto: Ist.

Lampung

Disnaker Lampung Catat 13 Pengaduan Ikhwal THR

Jumat, 19 Apr 2024 - 19:59 WIB