Bandarlampung (Netizenku.com): Kementerian Komunikasi dan Informatika resmi menerapkan Analog Swicth Off (ASO) secara bertahap. Pengalihan siaran televisi dari sistem analog ke sistem digital tersebut, membuat penjualan set top box (STB) di Kota Bandarlampung mengalami peningkatan.
Pemilik toko elektronik, Setiawan Putra Shandy, mengatakan, penjualan STB mengalami peningkatan setelah diresmikannya ASO. Pihaknya mengaku, dalam satu hari dapat menjual 10 sampai 15 STB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sebelumnya, dalam satu hari dapat terjual kira-kira 2 sampai 5 STB, saat ini sehari bisa menjual 10 sampai 15 STB,” ujarnya saat diwawancarai, Minggu (13/11).
Lebih lanjut, ia mengatakan, bahwa peningkatan pembeli berimbas pada kelangkaan barang sehingga STB mengalami kenaikan harga.
“Kalau harga STB bervariasi rata-rata Rp200 ribuan, semenjak banyak permintaan sementara barang sulit sehingga harga meningkat,” jelasnya.
Ia menambahkan, pihaknya kerap mendapatkan keluhan dari konsumen, lantaran perlu biaya tambahan untuk menikmati kualitas menonton yang jernih.
“Untuk konsumen ada beberapa yang mengeluh karena harus keluar biaya tambahan, belum lagi perlu antenanya yang tinggi, supaya sinyalnya bagus,” kata dia.
Senada, pemilik toko 999 jaya elektronik, Hendra, pihaknya turut merasakan peningkatan pembeli, semenjak akan diresmikannya penerapan ASO.
“Dari seminggu sebelum 22 November penjualan STB meningkat, 40 sampai 50 unit STB terjual, akan tetapi setelah itu penjualan mulai menurun,” ucapnya. (Luki)