Selain itu, Wali Kota juga membahas permasalahan sampah kota, yang berharap dapat diselesaikan dengan teknologi pengolahan sampah yang dibuat ITERA.
Serta sebagai institut teknologi ITERA dapat mendukung sistem teknologi informasi di Bandar Lampung, hingga bisa baik secara nasional bahkan internasional.
“Kolaborasi ITERA dan Pemkot ini adalah untuk masyarakat Bandarlampung, yang mudah mudahan Bandarlampung dapat menjadi wajah provinsi yang terbaik,” ujar Eva Dwiana dalam siaran pers ITERA yang diterima Netizenku.
Sementara, dalam kesempatan tersebut, Rektor ITERA Prof. Mitra Djamal, menyampaikan bahwa tim ITERA telah merumuskan tiga hal penting yang akan dilakukan di Kota Bandarlampung, yaitu memperindah kota, mengatasi masalah sampah, dan mendukung layanan informasi.
ITERA telah merancang penataan kota, mulai dari gerbang masuk, hingga pusat kota mulai dari penataan pedestrian, bus kota, monumen yang menjadi ikon, hingga menampilkan aksen seni lewat beragam mural.
ITERA akan merancang beberapa segmen dengan mencontoh konsep jalan-jalan nasional hingga internasional yang sudah dikenal.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya