Bandarlampung (Netizenku): Pemerintah Provinsi Lampung berharap Kota Bandarlampung dapat menjadi penopang dan mendorong laju pertumbuhan ekonomi di provinsi ini dengan terus meningkatkan daya saing melalui Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Kota Bandarlampung diharapkan dapat berpartisipasi secara aktif mendorong agar terus tumbuhnya UMKM baru di kota ini,” kata Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Lampung, Qodratul Ikhwan, saat menghadiri Sidang Paripurna HUT ke-340 Kota Bandarlampung, Senin
Ia mengatakan Indonesia dengan urutan ke jumlah penduduk terbanyak keempat di dunia sangat berpotensi dijadikan pasar utama domestik dalam memasarkan produk-produk yang dihasilkan oleh pelaku UMKM, sehingga sejumlah program harus disiapkan.
Tidak hanya itu, lanjut dia, Pemkot Bandarlampung juga diharapkan siap dalam menghadapi era digitalisasi dengan mendorong sistem ekonomi digital untuk meningkatkan produktivitas UMKM.
“Partisipasi ekonomi digital sangat penting karena memiliki potensi besar dan dapat mempermudah UMKM untuk masuk ke dalam rantai ekonomi global,” kata dia.
Selain itu, ia pun mengatakan bahwa sebagai Ibukota dan wajah Lampung, Kota Bandarlampung tentu dihadapkan pada permasalahan yang lebih komplek dibandingkan dengan kabupaten dan kota lainnya.
Sehingga, lanjut dia, sudah saatnya Kota Bandarlampung yang merupakan Ibukota Provinsi Lampung menyesuaikan arah pembangunan dengan grand desain aglomerasi.
“Hal tersebut dalam rangka mengantisipasi kondisi kejenuhan kota akibat daya dukung dan tampung yang melebihi kapasitas. Tentunya dengan mengambil peran yang lebih besar, untuk menggerakkan dan memoderatori pembangunan di wilayah dan kawasannya,” kata dia.(red)