Kecam Politik Uang Pilgub Lampung, Hasto Turun Tangan

Redaksi

Selasa, 3 Juli 2018 - 13:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Pilgub Lampung masih menyisakan sepenggal kisah. Meski pleno penetapan dari KPU belum diumumkan, riak-riak penolakan terhadap pemenang sementara, Arinal-Nunik masih berlangsung masif.

Pasalnya, pasangan yang diusung maju Golkar, PAN, dan PKB plus diduga disokong sama cukong korporasi itu, terpilih sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Lampung versi quick count. Terlepas dari unggul berapa persen, yang jelas pasangan ini banyak dilaporkan terkait \’kecurangan\’ menggunakan politik uang.

Baca Juga  Ikut Aksi, Sumarsono Berorasi: Bongkar Money Politik di Lampung

Terbukti, banyak laporan yang masuk ke Bawaslu terkait dugaan money politic tersebut. Hal ini juga tentunya membuat tim paslon lain tak terima. Sebut saja PDIP.

Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto pun turun tangan. Dirinya menilai, runtuhnya demokrasi di Lampung karena dibajak dengan kekuatan money politic masif yang dilakukan oleh kekuatan korporasi.

Baca Juga  Bawaslu Bandarlampung Proyeksikan Penanganan Pelanggaran Pemilu 2024

\”Kami menemukan demokrasi di Lampung dibajak dengan kekuatan money politik masif. Untuk itu, kami menindak lanjutinya,\” ucap Hasto saat menghadiri rapat evaluasi dan persiapan Pileg terhadap daftar calon sementara, di Hotel Sheraton, Selasa (3/7).

Kata Hasto, nilai demokrasi yang sebenarnya bukan dengan kekuasaan yang diraih dengan segala cara, tetapi demokrasi berdasarkan pilihan hati rakyat.

\”Kekuatan rakyat tidak boleh dibajak dengan kekuatan uang. Kalah menang memang biasa. Tetapi kami sudah berjuang dengan terhormat, kami tidak diajarkan untuk mengejar kekuasaan,\” tegasnya.

Baca Juga  PDIP Lampung Optimis Raih 20 Persen Lebih Suara di Pileg

Pihaknya juga akan memberikan sanksi kepada kader yang tidak bekerja maksimal, dan yang tidak loyal terhadap partai. \”Kami merespon bahwa rakyat gelisah. Kami tidak sendirian, ada mahasiswa. Korporasi tidak boleh merusak citra demokrasi,\” tegasnya. (Rio)

Berita Terkait

Presiden Prabowo Wanti-wanti Mendikti Agar Mahasiswa Tidak Terhasut
PAN Kembali Bantu Korban Banjir Bandar Lampung
Irham Jafar: 4 Pilar Kebangsaan Penting untuk Melawan Pergeseran Nilai
PSU Pilkada Pesawaran di Tengah Keterbatasan Anggaran, Ini Solusi dari Pak Sam
Sengketa Pilkada Pesawaran Berakhir, MK Putuskan Ini!!!
PAN Terus Pantau Banjir Bandar Lampung
PAN Kembali Kunjungi Korban Banjir
Gelisahku, Mungkin Kegelisahan Pj Gubernur Samsudin Juga
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025 - 22:20 WIB

Bank Lampung Butuh Satu Orang Ini

Kamis, 20 Maret 2025 - 21:56 WIB

Purnama Wulan Sari Mirza Terpilih Jadi Ketua PMI Lampung

Kamis, 20 Maret 2025 - 17:34 WIB

Berbagi Bahagia Bersama BRI Group, RO Bandarlampung Salurkan 1.680 Paket Sembako

Kamis, 20 Maret 2025 - 16:09 WIB

BPJS Kesehatan Komitmen Akses Layanan JKN Tetap Buka Selama Libur Lebaran

Kamis, 20 Maret 2025 - 11:44 WIB

Sekretariat Siapkan 165.4 Juta untuk THR Anggota DPRD Tubaba

Kamis, 20 Maret 2025 - 01:31 WIB

Catat! Ini Produsen dan Penyalur Minyakita Terdaftar di Lampung

Kamis, 20 Maret 2025 - 01:18 WIB

Banyak yang Nakal Kemendag Kumpulkan Pengemas Minyakita, Bagaimana di Lampung?

Rabu, 19 Maret 2025 - 21:46 WIB

KPU Lampung: Uji Publik Calon Pengganti PSU Pesawaran Berlangsung Hanya Sampai Besok!

Berita Terbaru

Paket berisi kepala babi dikirim ke wartawan Tempo. (foto: dok tvtempo)

Nasional

Kepala Babi Teror Jurnalis Tempo

Jumat, 21 Mar 2025 - 00:16 WIB

Bank Lampung butuh Komisaris

Bandarlampung

Bank Lampung Butuh Satu Orang Ini

Kamis, 20 Mar 2025 - 22:20 WIB

Akhirnya seluruh pengurus PMI kabupaten Kota se Lampung mendukung sepenuh Purnama Wulan Sari Mirza sebagai Ketua PMI Provinsi Lampung periode 2025-2030 . Di Hotel Emersia Bandar Lampung. Kamis (20/3).

Bandarlampung

Purnama Wulan Sari Mirza Terpilih Jadi Ketua PMI Lampung

Kamis, 20 Mar 2025 - 21:56 WIB