Jokowi Bicara Teknologi Metaverse di Muktamar NU

Redaksi

Rabu, 22 Desember 2021 - 12:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Dokumentasi

Foto: Dokumentasi

Bandarlampung (Netizenku.com): Presiden Joko Widodo berbicara tentang teknologi metaverse saat membuka acara Muktamar Ke-34 NU, Rabu (22/12), di Pondok Pesantren Darussaadah, Gunungsugih, Lampung Tengah. 

Presiden Jokowi berpesan agar Nahdlatul Ulama bersiap menghadapi tantangan percepatan teknologi yang kian tak terbendung.

Dalam pidato sambutannya, Jokowi menceritakan pengalamannya saat bertemu Mark Zuckerberg pemilik Facebook, dan bermain pingpong virtual bersama pada lima tahun yang lalu.

Baca Juga  Muktamar NU di Lampung Tetap Digelar 23-25 Desember 2021

“Tidak ada bola pingpongnya, tidak ada mejanya, ada raket dan kacamata okulus, tapi bermain seperti nyata. Tak tok tak tok, keringetan juga,” katanya.

“Dia membisikkan kepada saya, Presiden Jokowi, ini baru awal, ke depan, akan muncul semua secara virtual dan akan ada yang namanya metaverse. Restoran virtual, wisata virtual, kantor virtual, mal virtual, hati-hati menyukapi ini,” lanjut Jokowi.

Baca Juga  Pemkot dan IDI Siapkan Tempat Isolasi Peserta Muktamar NU

Dengan tema Berkiprah untuk Peradaban Dunia, Jokowi berpesan agar generasi NU ke depan mampu mempengaruhi peradaban dunia.

“Agar membawa kemaslahatan bagi umat seluruh dunia, khususnya di begara kita Indonesia,” tambahnya.

Di masa pandemi Covid-19, segala aktivitas sudah dialihkan secara virtual berbasis teknologi informasi.

“Metaverse betul-betul merubah, oleh karena itu kita semua harus siap,” lanjutnya. 

Di samping itu, Jokowi mengatakan bahwa NU memiliki potensi-potensi yang dapat berperan dalam memajukan teknologi informasi.

Baca Juga  Watoni Nurdin Gelar Sosialisasi Perda Tentang Penghapusan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Kabupaten Pesawaran

“Tinggal merajutnya, saya melihat yang pinter-pinter ini banyak. Doktor dan santri yang pintar teknologi juga banyak. Karena mau tidak mau, masa yang akan datang akan berhadapan dengan kemajuan teknologi. Dan kita ingin teknologi ini membawa kemaslahatan bagi umat, bukan membawa pengaruh negatif atau merusak umat,” pungkasnya. (Josua)

Berita Terkait

Lampung Siap Sambut Wisatawan Liburan Akhir Tahun, Bobby Bocorkan Strateginya
APBN Regional Lampung TKD Naik, Belanja K/L Menyusut, Ini Rincian Lengkapnya
Ini Dia Potensi Besar Lampung di Akhir Tahun yang Masih Terabaikan
Ingat, 2025 Harga Singkong Minimal Rp900/Kg, Perusahaan Tidak Taat akan Ditindak
BPJS Kesehatan Rangkul Stakeholders Wujudkan Ekosistem JKN Tanpa Kecurangan
Bulog Lampung Sukses Salurkan Bapang Beras 2023-2024, Bagaimana 2025?
Gelisahku, Mungkin Kegelisahan Pj Gubernur Samsudin Juga
UMP Lampung 2025 Naik Rp176.573, Ahmad Syaifullah: Untuk Menjaga Daya Beli Pekerja dan Daya Saing Usaha

Berita Terkait

Sabtu, 21 Desember 2024 - 10:12 WIB

Pj Gubernur Lampung Melepas Peserta Jalan Sehat Peringatan Hari Jalan 2024

Jumat, 13 Desember 2024 - 19:48 WIB

Pj. Gubernur Lampung Buka Kompetisi Drone Wonderful Lampung 2024

Minggu, 8 Desember 2024 - 16:53 WIB

Komunitas TurunTangan Lampung Selenggarakan Program Kaleidoskop Dunia

Kamis, 28 November 2024 - 14:23 WIB

Telkomsel Perluas Jangkauan Jaringan 4G/LTE di Pulau Legundi dengan Teknologi Rural Star

Sabtu, 28 September 2024 - 20:07 WIB

PT ASDP Indonesia Ferry Bakauheni Bantu Bangun MI Al-Ikhlas Pasca Terbakar

Jumat, 27 September 2024 - 19:06 WIB

Calon Bupati Petahana Lamsel, Kampanye di Desa Maja Kalianda

Kamis, 26 September 2024 - 14:40 WIB

Winarni, Perempuan Tangguh Inspiratif dari Desa Waygalih

Kamis, 26 September 2024 - 14:36 WIB

Nanang Ermanto: Tidak Mau Janji Muluk Tapi Utamakan Kesejahteraan Rakyat

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Tubaba Terima WTP dari BPK RI Sepuluh Kali Berturut-turut

Minggu, 22 Des 2024 - 14:42 WIB

Tulang Bawang Barat

Kepala Pusdiklatda Lampung Tutup KML Angkatan IV 2024

Sabtu, 21 Des 2024 - 21:55 WIB