Bandarlampung (Netizenku.com): Kepala Dinas BMBK Provinsi Lampung, Taufiqullah, menegaskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung bakal segera melakukan perbaikan ruas jalan Bandar Jaya – Simpang Mandala di Kabupaten Lampung Tengah.
Rencana penanganan Tahun Anggaran (TA) 2024 akan dilakukan rekonstruksi jalan sepanjang 700 meter dan konstruksi rigid beton serta saluran drainase sepanjang 700 meter di ruas tersebut.
“Pagu anggaran sebesar 10,1 miliar dan saat ini sedang dalam proses lelang,” terang Taufiqullah (16/03).
Pernyataan tersebut dilontarkan oleh Taufiqullah untuk menjawab keluhan masyarakat, Rosim Nyerupa, terkait kondisi jalan yang rusak parah di ruas tersebut.
Taufiqullah menjabarkan, ruas jalan Bandar Jaya – Simpang Mandala sepanjang 37,01 kilometer memiliki tingkat kemantapan 80,17 persen.
Terdiri dari kondisi baik sepanjang 18,53 kilometer (50,07%), kondisi sedang, 11,14 kilometer (30,1%), kondisi rusak ringan 2,25 kilometer (6,08%), kondisi rusak berat 5,08 kilometer (13,74%).
Ia mengatakan, janji kerja Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, adalah mengembangkan infrastruktur guna meningkatkan efisiensi dan konektivitas wilayah.
“Lebih khusus lagi dalam rangka memenuhi janji beliau dalam memenuhi aspirasi masyarakat Lampung Tengah pada ruas Bandar Jaya – Simpang Mandala, Dinas BMBK telah melakukan survei peninjauan lokasi yang akan dilaksanakan rekonstruksi jalan di tahun anggaran 2024 ini,” kata dia.
Survei ini dilaksanakan pada tanggal 26 Februari lalu pada segmen-segmen yang mengalami rusak parah. Terutama pada lokasi Pasar Bandar Jaya (Jalan Jenderal Sudirman).
“Dari survei ini diketahui bahwa penyebab kerusakan di segmen ini adalah dikarenakan drainase jalan yang tidak berfungsi dengan baik. Sebagian ditutup untuk jalan parkir ke komplek pertokoan,” tuturnya.
Untuk penanganan kerusakan di ruas ini, Taufiqullah mengemukakan, adalah dengan jenis pengerasan rigid beton. Serta pembuatan saluran drainase baru dengan U-Ditch di sisi kanan dan kiri jalan.
“Kami mohon masyarakat bersabar karena pelaksanaan perbaikan akan segera dimulai pada bulan April nanti,” imbuhnya.
Alokasi anggaran yang ada saat ini memang belum cukup untuk menangani seluruh kerusakan di ruas Bandar Jaya – Simpang Mandala yang mencapai 7,2 kilometer.
“Kami sudah berusaha agar penanganan kerusakan di ruas ini dapat didanai oleh Inpres Jalan Daerah (IJD), tetapi hingga saat ini belum ada kepastian dari pemerintah pusat,” tuturnya.
Meski begitu, dengan memaksimalkan dana APBD yang ada, ia akan fokus pada segmen Pasar Bandar Jaya dengan rekonstruksi rigid beton dan penanganan drainase lengkap.
Sedangkan di tempat-tempat lain yang mengalami kerusakan, Dinas BMBK akan melakukan penambalan lubang dengan base melalui program Unit Reaksi Cepat.
Terpisah, Plt Kadis Bina Marga Lampung Tengah, Pramadiartha Ramadhani, mengatakan bahwa dirinya sudah melakukan koordinasi dengan Kepala Dinas BMBK Provinsi Lampung.
“Kami sangat menyambut baik perbaikan ruas jalan ini. Perbaikan ruas jalan Bandar Jaya – Simpang Mandala ini sangat membatu konektivitas masyarakat yang sering melintas,” tutupnya. (Luki)
