IDCamp Indosat Ooredoo Dorong Munculnya Ahli Digital Indonesia

Redaksi

Senin, 16 September 2019 - 19:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Indosat akan mencetak 1000 ahli digital Indonesia melalui Corporate Social Responsibility (CSR) yang bertajuk Indosat Ooredoo Digital Camp (IDCamp). Lampung menjadi salah satu kota yang terpilih msuk ke dalam penjaringan dari 20 kota besar yang ada di Indonesia.

Program ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat penggila digital dibawah usia 29 tahun, hal ini dilihat dari jumlah peserta yang telah mendaftar sebanyak 19 ribu orang, dari target 10 ribu peserta.

Chief Business Officer Indosat Ooredoo, Intan Abdams Katoppo mengatakan, program ini diharapkan dapat menjawab tantangan era reformasi industri 4.0 terutama bisnis digital. Era ini sangat dibutuhkan talent digital yang mumpuni untuk membangun Indonesia.

“Dari puluhan ribu peserta ini nantinya akan kami jaring hingga 1000 orang yang akan mendapatkan sertifikat, kemudian dijaring kembali hingga 100 peserta yang dinyatakan lulus dan mengikuti program IDCamp. Kami tegaskan peserta tidak ada ikatan apapun dengan kami, sehgingga merek bebas untuk bekerja di bidang apapun yang mereka inginkan. Namun, kami berharap mereka dapat bergabung di Indosat,” urainya usai acara sosialisasi di GSG Unila, Senin (17/9).

Baca Juga  Minyak Goreng Langka, Eva Dwiana Latih Ibu-Ibu Bikin Minyak Kelapa

CSR Indosat Ooredoo pilar Pendidikan yang diluncurkan awal Agustus lalu ini, menargetkan 10 ribu beasiswa belajar coding bagi peserta maksimal usia 29 tahun dan akan berlangsung sampai dengan Februari 2020. Para lulusan program IDCamp akan dibantu mendapatkan akses pekerjaan di industri digital dengan sertifikat berstandar global.

“IDCamp merupakan wujud komitmen kami untuk memajukan edukasi di Indonesia dengan kebutuhan dunia digital sekarang yang berkembang pesat. Kami sangat senang melihat antusiasme para generasi muda Indonesia terhadap program IDCamp yang menunjukkan bahwa program ini sesuai dengan kebutuhan mereka,” katanya.

Baca Juga  Divre IV Tanjungkarang Salurkan 700 Paket Sembako Gratis KAI Berkah Ramadhan

Dilanjutkannya, Indosat Ooredoo siap mengambil peran mengembangkan talenta digital lokal agar bisa bersaing secara global untuk berkontribusi pada ekonomi digital Indonesia di masa mendatang. Peserta IDCamp didominasi oleh peserta yang masih berstatus pelajar dan mahasiswa dengan persentase sekitar 65% dari total pendaftar.

Intan menjelaskan, dunia coding juga semakin diminati oleh peserta bahkan sejak usia siswa SMP, dimana IDCamp menerima peserta dengan pendidikan terakhir SMP/MTS sebanyak 3%, SMA/SMK dengan 49%, dan perguruan tinggi sebanyak 47% dari total peserta.

”Kenapa kita sasar ke Universitas, karena ini meripakan tempat terbaik bagi pemerintah untuk mengembangkan kebutuhan. Tetapi ini sebenarnya hanya permulaan saja, nanti semua orang juga pasti bisa suatu saat. Tapi prioritasnya saat ini memang universitas,” katanya.

Mengusung tagline ”Kuasai Bahasa Masa Depan, Hari ini!”, peserta IDCamp tidak terbatas pada gender dan kondisi fisik seseorang. Peserta perempuan tercatat cukup tinggi sebesar 20% dari total pendaftar. Begitu pun dengan penyandang disabilitas yang mencapai 2% dari total peserta.

Baca Juga  IHK Lampung Mei 2023 Mengalami Deflasi

IDCamp telah melakukan rangkaian kegiatan roadshow di beberapa universitas di seluruh Indonesia yang berisi sharing session dan talkshow mengenai perkembangan industri digital di Indonesia.

Khusus minggu ini, roadshow berturut-turut di lakukan di Universitas Mataram (Nusa Tenggara Barat), Universitas Sumatera Utara (Medan), Universitas Andalas (Padang), Universitas Sriwijaya (Palembang), dan Universitas Lampung (Lampung).

”Lampung merupakan tempat ketujuh. Kita pilih Lampung, karena kalau dilihat dari sisi lokasi dan potensi lokal, Lampung itu luar biasa. Dimana pertanian dan perikanan menjadi salah satu yang mendunia. Misalnya nanas, lada, udang dan lain-lain, makanya kami pikir Lampung merupakan salah satu tempat yang penting untuk kami singgahi,” kata dia. (Leni)

Berita Terkait

Catat! Ini Produsen dan Penyalur Minyakita Terdaftar di Lampung
Pasar Murah Jelang Idul Fitri, PLN UID Lampung Siapkan 1000 Paket Sembako
Berbagi di Bulan Suci Ramadan, PGN Beri Santunan CSR 10.541 Anak Yatim
BRI Regional Office Bandarlampung Santuni 200 Anak Yatim Piatu di Bulan Ramadan
Ramadan, BRI Regional Office Bandarlampung Berbagi Bahagia di Panti
Kontribusi Nyata Energi, PGE Ulubelu Bak Pahlawan Tak Terlihat
Lampu Kuning, APBN Februari 2025 Defisit Rp31,2 Triliun, Apa Kabar Lampung?
PGN Kebut Pembangunan Infrastruktur Gas Bumi Songsong Swasembada Energi

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025 - 01:31 WIB

Catat! Ini Produsen dan Penyalur Minyakita Terdaftar di Lampung

Rabu, 19 Maret 2025 - 21:46 WIB

KPU Lampung: Uji Publik Calon Pengganti PSU Pesawaran Berlangsung Hanya Sampai Besok!

Rabu, 19 Maret 2025 - 20:13 WIB

Berbagi di Bulan Suci Ramadan, PGN Beri Santunan CSR 10.541 Anak Yatim

Rabu, 19 Maret 2025 - 14:55 WIB

BRI Regional Office Bandarlampung Santuni 200 Anak Yatim Piatu di Bulan Ramadan

Senin, 17 Maret 2025 - 14:00 WIB

Ramadan, BRI Regional Office Bandarlampung Berbagi Bahagia di Panti

Senin, 17 Maret 2025 - 03:14 WIB

Lampung Kejar Target Tak Ada Jalan Berlubang saat Lebaran

Senin, 17 Maret 2025 - 02:24 WIB

Satker Mitra Kerja Dilarang Berikan Gratifikasi ke Pegawai Kanwil DJPb Provinsi Lampung

Sabtu, 15 Maret 2025 - 20:09 WIB

Kontribusi Nyata Energi, PGE Ulubelu Bak Pahlawan Tak Terlihat

Berita Terbaru

E-Paper

Lentera Swara Lampung | 120 | Kamis, 20 Maret 2025

Rabu, 19 Mar 2025 - 23:01 WIB

Tulang Bawang Barat

Panen Raya, Novriwan Terapkan Sistem Pertanian Berkelanjutan

Rabu, 19 Mar 2025 - 20:43 WIB