Pesawaran (Netizenku.com): Salah satu pendiri Kabupaten Pesawaran, Mualim Taher, menyebut di kepemimpinan Bupati, Dendi Ramadhona, selama hampir lima tahun ini dianggapnya gagal. Lantaran semasa kepemimpinan putra dari Zulkifli Anwar ini mengalami kemunduran, minim pembangunan, hanya banyak diisi dengan kegiatan seremonial belaka yang tidak ada manfaatnya bagi masyarakat Andan Jejama.
Ungkapan Mualim ini dilontarkan, bertepatan dengan peringatan hari jadi Kabupaten Pesawaran ke-13 seusainya menghadiri acara paripurna HUT Pesawaran di Gedung DPRD setempat, Jumat (17/7).
\”Diusia yang ke-13 tahun ini saya mengucapkan dirgahayu Kabupaten Pesawaran. Di sini saya lihat Pesawaran di masa kepemimpinan 5 tahun Bupati Dendi belum ada kemajuan yang signifikan, jalan di tempat, hanya banyak diisi kegiatan seremonial saja yang tidak ada manfaat,\” ungkap Mualim.
Hal ini dilihat Mualim semenjak kepemimpinan Dendi selama lima tahun ini, tidak ada terobosan-terobosan yang dilakukan. Hanya fokus mengelola APBD yang ada.
\”Saya berbicara bukan karena ini mau Pilkada, dukung sana dukung sini, ini fakta yang saya lihat, apa yang dibangun pemerintah saat ini cuma tugu patung yang saya sebut berhala itu,\” ucapnya dengan berkaca-kaca.
Pihaknya mengutarakan melihat apa yang terjadi saat ini, sangat sedih dan prihatin dengan kemunduran yang terjadi lima tahun terakhir ini.
\”Saya titip kepada DPRD jaga dan bangun Pesawaran ini. Karena pemerintah saya nilai gagal membangun Pesawaran beda dengan kepemimpinan sebelumnya,\” kata dia.
Dilanjutkannya di masa sebelum kepemimpinan Dendi Ramadhona banyak pembangunan-pembangunan yang dilakukan.
\”Coba dibedakan dengan periode yang lalu luar biasa pembangunannya, bisa membangun gedung DPRD, perkantoran, kantor bupati, rumah sakit, islamic center dan lain sebagainya, ini apa lima tahun cuma bisa membangun patung berhala,\” sesalnya. (Soheh/Len)