Herman Minta BBPOM Serius Awasi Peredaran Obat dan Makanan

Redaksi

Minggu, 10 Februari 2019 - 16:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Obat-obatan dan bahan makanan berbahaya masih kerap ditemukan di tengah masyarakat. Menurut catatan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Bandarlampung, bahan makanan berbahaya yang masih banyak beredar adalah boraks dan pewarna Rhodamin B.

Untuk menanggulangi hal ini, BBPOM Bandarlampung menyatakan tidak henti melakukan edukasi, minimal setiap dua minggu sekali kepada masyarakat mengenai kandungan bahan makanan, obat, dan kosmetik yang berbahaya. Salah satunya dengan metode Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) ke masyarakat.

Kepala BBPOM Bandarlampung Syamsuliani menuturkan, di umur BPOM yang telah memasuki usia 18 tahun, pihaknya akan berusaha semakin meningkatkan kinerja di tahun-tahun mendatang, serta mengeluarkan terobosan-terobosan baru agar BBPOM benar-benar dapat melindungi semua masyarakat.

Baca Juga  Aliansi Pecinta Alam Lampung Salurkan Bantuan Korban Banjir

“Hari ini kami mengadakan perayaan HUT BBPOM serentak se-Indonesia, di umur yang masih terbilang remaja ini, kami harus hadapi tantangan meski semakin besar kedepannya. Kami harus siap melakukan terobosan atau regulasi pendukung, supaya BBPOM benar-benar berdaya guna melindungi masyarakat,” ungkapnya.

Samsualiani menambahkan, pada momen perayaan hari ulang tahun BBPOM ke-18, pihaknya melaksanakan berbagai macam kegiatan, dimulai Jalan Sehat bersama Wali Kota Bandarlampung Herman HN, donor darah, pemeriksaan makanan di area car free day oleh laboraturium keliling, cek kesehatan, KIE, dan lainnya.

Baca Juga  5 Semester Belum Kantongi Gaji, Guru Honorer Minta Pemkot Beri Solusi

“Seperti pengecekan makanan dan minuman yang didagangkan di area Tugu Adipura sudah kita cek, alhamdulilah tidak ditemukan kandungan berbahaya untuk dikonsumsi masyarakat, kami juga melakukan cek kesehatan gratis, donor darah, KIE dan lainya,” ucapnya.

“Alhamdulilah seminggu lalu sudah koordinasi sama pak wali, pak wali memberikan dukungan dana dan tim, sehingga diharapkan dapat menekan peredaran zat berbaya tersebut,” tambahnya.

Baca Juga  Pemkot Bangun Pariwisata Pakai DAK

Sementara itu, Wali Kota Bandarlampung, Herman HN berharap, di HUT ke-18 ini, BBPOM bersama Pemerintah Kota Bandarlampung terus berupaya kuat mengawasi obat dan makanan di Kota Tapis Berseri agar masyarakat dapat terlindungi dari zat berbahaya dan hidup sehat.

“Segera akan kita mulai kembali di tahun 2019, bersama BBPOM, pemkot akan mengawasi obat, makanan di Kota Bandarlampung secara lebih serius,” ucapnya. (Aby)

Berita Terkait

Capaian PAD 2024 Terhambat, Ini Penjelasan Pj Gubernur Lampung
Kumpulkan 24 OPD, Pj Gubernur Lampung Evaluasi Pencapaian PAD 2024
Pj Gubernur Samsudin Siap Dorong Percepatan Pencairan Dana IJD untuk Perbaikan Jalan Lampung
Ditanya Nasib Empat Jabatan Hasil Lelang Belum Juga Dilantik, Pj Gubernur Hanya Tersenyum
Bawaslu Provinsi Lampung Buka Rekrutmen 13.277 Pengawas TPS Untuk Pilkada 2024
Harga Cabai-cabaian Turun Makin Dalam
Karut-marut Koperasi Betik Gawi Pernah Dilaporkan 2022 Lalu
Bawaslu Lampung Tegaskan Netralitas ASN dan Kepala Desa dalam Pilkada 2024

Berita Terkait

Selasa, 10 September 2024 - 21:51 WIB

Lentera Swara Lampung | Rabu, 11 September 2024

Minggu, 8 September 2024 - 21:40 WIB

Lentera Swara Lampung | Senin, 9 September 2024

Kamis, 5 September 2024 - 22:12 WIB

Lentera Swara Lampung | Jumat, 6 September 2024

Selasa, 3 September 2024 - 22:04 WIB

Lentera Swara Lampung | Rabu, 4 September 2024

Minggu, 1 September 2024 - 23:21 WIB

Lentera Swara Lampung | Senin, 2 September 2024

Jumat, 30 Agustus 2024 - 01:53 WIB

Lentera Swara Lampung | Jumat, 30 Agustus 2024

Rabu, 28 Agustus 2024 - 00:38 WIB

Lentera Swara Lampung | Rabu, 28 Agustus 2024

Senin, 26 Agustus 2024 - 01:40 WIB

Lentera Swara Lampung | Senin, 26 Agustus 2024

Berita Terbaru

Lainnya

Pj. Gubernur Samsudin Buka Tubaba Art Festival ke-8

Jumat, 13 Sep 2024 - 07:33 WIB