Hendak Dipagar, Warga Menghalau, PU Tegaskan Pertengahan Juli \’Kampung Pemulung\’ Menghilang

Redaksi

Senin, 9 Juli 2018 - 12:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabid Cipta Karya Dinas PU Bandarlampung, Pardi saat dihadang warga lantaran hendak melakukan pemagaran.

Kabid Cipta Karya Dinas PU Bandarlampung, Pardi saat dihadang warga lantaran hendak melakukan pemagaran.

Bandarlampung (Netizenku.com): Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) tegaskan akan tetap menggusur Kampung Pasar Griya atau yang akrab dikenal dengan \’Kampung Pemulung\’ pada bulan Juli 2018 ini.

Pada Senin (9/7) pagi, Dinas PU yang mencoba melakukan pemagaran di area yang berlokasi di belakang Kampus UIN Lampung ini, dihalau oleh puluhan warga yang dikawal oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bandarlampung dan Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Lampung.

Berdasarkan pantauan Netizenku.com, Dinas PU sudah mempersiapkan seng dan kayu untuk melakukan pemagaran, namun akibat hadangan warga, pemagaran pun kembali diundur.

Baca Juga  Bupati Tubaba Terima Penghargaan ITERA Adi Karsa Pratama

Diketahui, dari ratusan kepala keluarga (KK), kini hanya tersisa 42 KK yang masih menetap di lahan milik pemkot itu. Warga pun masih bersikeras menolak alih fungsi pasar menjadi Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandarlampung, lantaran menunggu solusi dari pemkot seperti relokasi ataupun kompensasi.

\"\"

Mewakili warga \’Kampung Pemulung\’, Ketua LMND Lampung Kristina Tia Ayu mengaku akan tetap mengawal warga guna mendapatkan solusi yang terbaik. \”Kami akan tetap mengawal warga sampai pemkot memberikan solusi,\” singkatnya.

Baca Juga  Vaksinasi Siswa SMP Sederajat di Bandarlampung Capai 82,2 Persen

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya, Pardi yang berada di lokasi, menegaskan akan tetap mendirikan Kantor Kejari pada Juli 2018.

\”Ini enggak mungkin ditunda-tunda lagi, pertengahan Juli harus sudah kita bangun. Karena anggaran ini harus kita kerjakan pada tahun 2018,\” kata dia.

Disinggung terkait kompensasi yang diminta oleh warga, Pardi menerangkan bahwa hal itu tidak dapat diberikan, lantaran warga yang tinggal di area pemkot tersebut tidak diundang.

Baca Juga  BBPOM Musnahkan 130.308 Kemasan Obat dan Makanan Ilegal

\”Mereka datang tak diundang dan juga tidak izin, kalau minta kompensasi harus ada surat perjanjian dan lain-lain lah. Kita Makai logika saja, ini tanah Pemkot, wajar sewaktu-waktu pemkot mau bangun apa kan,\” pungkasnya.

Diketahui, Dinas PU akan mulai melakukan pembangunan Kantor Kejari pada pertengahan Juli hingga Desember 2018. Berdasarkan data yang dihimpun, pembangunan tersebut menelan anggaran sekitar Rp10 miliar menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2018.(Agis)

Berita Terkait

Telkomsel Hadirkan Program Edukasi Grow Digital Education By.U
Media dan Popularitas
Prevalensi Stunting Balam di Angka 13 Persen, Pemkot Komit Urus Kesejahteraan
Pemkot Balam Berencana Bangun SPBU sebagai BUMD
20 Hari Berturut-turut, Gelaran Porcam Juga Lantik KOK
Kantongi Undangan Resmi, Dapid Siap Sukseskan Kongres PMII
Eva Dwiana Lakukan Sedekah Laut Bersama Ratusan Nelayan
Inflasi Turun, Pemkot Bandarlampung Raup Rp 6,5 M Insentif Fiskal

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 15:03 WIB

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Juli 2024 - 14:36 WIB

Olahraga Adalah Kunci Pj Gubernur Samsudin Bugar Layani Masyarakat

Jumat, 26 Juli 2024 - 09:48 WIB

Meski Warga NU Nyalon di Pilkada, Tak Semerta NU Lampung Berpolitik

Kamis, 25 Juli 2024 - 16:23 WIB

Baru Pertengahan Semester, PMHP DKP Lampung Capai Target Retribusi 97 Persen

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:54 WIB

Disdikbud Lampung Siap Implementasikan Penghapusan Jurusan IPA dan IPS di SMA

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:16 WIB

Hingga Triwulan Kedua, PMHP DKP Lampung Sertifikasi 3 Produk Perikanan 

Rabu, 24 Juli 2024 - 18:19 WIB

Pj Gubernur Lampung Ajak Generasi Muda Bangga Berbahasa Lampung

Rabu, 24 Juli 2024 - 17:59 WIB

Bahasa Lampung Terancam Punah, Pj Gubernur Lampung Paparkan Program Pelestariannya

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Haderiansyah Hadiri HUT ke-17 IPeKB Tingkat Provinsi Lampung

Jumat, 26 Jul 2024 - 21:09 WIB

Tiga dosen Fakultas Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang, berfoto bersama dengan Sekretaris Dinkes Tubaba, Kader Posyandu, dan guru PAUD di Kecamatan Tulangbawang Udik. (Arie/NK)

Tulang Bawang Barat

Dosen Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang Pengabdian Masyarakat di Tubaba

Jumat, 26 Jul 2024 - 19:42 WIB

Ratusan siswa YP Unila antusias ikuti kegiatan Telkomsel, program edukasi bertemakan Grow Digital Education By.U yang diperuntukkan bagi siswa khususnya kelas XI dan XII. (Ist/NK)

Bandarlampung

Telkomsel Hadirkan Program Edukasi Grow Digital Education By.U

Jumat, 26 Jul 2024 - 17:13 WIB

Pj Gubernur Lampung ketika selesai menyeka keringat seusai bermain tenis lapangan. (Foto: Luki)

Lampung

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Jul 2024 - 15:03 WIB