Tanggamus (Netizenku.com): DPRD Tanggamus menggelar Rapat Paripurna Pengucapan Sumpah/Janji Pengganti Antar Waktu (PAW) Anggota DPRD kabupaten Tanggamus Sisa Masa Jabatan 2014-2019 dan Penyampaian Laporan Hasil Pembahasan Persetujuan DPRD dan pendapat Akhir Bupati terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Tanggamus Tahun 2017. Bertempat di Ruang Sidang DPRD Pemkab Tanggamus, Senin (7/5).
Pj. Bupati Tanggamus Ir. Zainal Abidin, menyampaikan selamat kepada saudara M Zarkoni, atas dilantiknya sebagai anggota DPRD Kabupaten Tanggamus Pergantian Antar Waktu (PAW) dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem) yang baru saja diresmikan.
“Semoga saudara akan bekerja dengan sebaik-baiknya dan kepada Imron (Alm) anggota DPRD yang diganti kami menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kerja keras dan pengabdian yang telah diberikan selam menjadi mitra Pemkab Tanggamus dan semoga Allah SWT mencatatnya sebagai amal kebaikana atas segala pengabdian yang telah diberikan,” kata dia.
“Pelantikan ini juga awal bagi saudara M Zarkoni untuk melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat. Saya juga berharap saudara dapat bekerja sama dan saling mengisi tercapainya kesejahteraan masyarakat dalam hal ini aspirasi masyarakat yang dibawa oleh saudara dari daerah pemilihan saudara,” imbuhnya.
Selanjutnaya, Sebelum dilakukan rapat paripurna, DPRD Tanggamus lebih dahulu membentuk panitia khusus (Pansus) LKPj Bupati tahun anggaran 2017. Setelah dilakukan pembahasan dengan masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) dan rapat internal pansus, maka ada beberapa catatan yang diberikan pansus kepada Pemkab Tanggamus.
Ketua Pansus LKPj, Pahlawan Usman dalam laporannya mengatakan keamanan dan ketertiban masyarakat agar lebih ditingkatkan sehingga keamanan dan kenyamanan tercipta,kedua agar perizinan instansi terkait bersama aparat penegak perda dapat turun langsung melakukan sosialisasi dan pengawasan agar dapat meningkatkan PAD.
Ketiga, permasalahan lampu jalan, perlu penertiban mengingat pajak penerangan jalan yang dibayarkan mencapai nilai signifikan tapi faktanya masih kurang memuaskan. Keempat, pelayanan kesehatan harus terus ditingkatkan, jangan sampai masyarakat kecewa dengan pelayanan puskesmas ataupun rumah sakit.Ke lima kurangnya keamanan serta pengelolaan tempat-tempat rekreasi di Kabupaten Tanggamus.
\”Kemudian pemerataan pembangunan terutama sekolah sampai kepelosok-pelosok, banyaknya kendaraan milik pemkab Tanggamus yang kondisinya sudah tidak layak pakai lagi. Dan perlunya peningkatan mutu disetiap pembangunan di Kabupaten Tanggamus, \”kata Pahlawan.
Dalam kesempatan itu, Ketua Pansus LKPj juga mengapresiasi atas keberhasilan Pemkab Tanggamus sehingga mendapat penghargaan baik level provinsi maupun nasional.
\” Keberhasilan yang telah dicapai harus terus ditingkatkan karena masih banyak potensi di Kabupaten Tanggamus yang harus dikembangkan dan tantangan pembangunan akan semakin kompleks, \”ujar Pahlawan.
Dilanjutkan Usman, bahwa setelah pansus mempelajari LKPj tahun anggaran 2017, secara umum telah memenuhi target yang telah ditetapkan dalam RKPD, namun hal tersebut tentunya masih ada beberapa hal yang perlu disempurnakan, sehingga pansus memberikan sejumlah rekomendasi kepada eksekutif diantaranya menyarankan agar kebijakan umum pemkab Tanggamus mengacu pada RPJMD dan visi misi kepala daerah, program yang dibuat harus terukur, terencana serta bermanfaat dan dirasakan masyarakat, peningkatan PAD dengan memperhatikan sektor prioritas pada setiap OPD, meningkatkan penyerapan anggaran semaksimal mungkin.
\”Peningkatan sektor perekonomian dengan memanggil investor untuk berinvestasi, melakukan percepatan pemerataan pembangunan infrastruktur terutama, jalan, jembatan fasilitas pendidikan dan kesehatan diwilayah yang sulit dijangkau,\” pungkas Pahlawan.
Sementara, Pj Bupati Tanggamus Zainal Abidin dalam pendapat akhirnya mengenai persetujuan DPRD terhadap LKPj 2017 menyampaikan terimakasih kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD khususnya pansus LKPj dan pihak terkait yang sudah membahas dan mengevaluasi LKPj tahun 2017.
Kemudian terhadap catatan-catatan evaluasi dari LKPj baik berupa masukan dan kritikan, Zainal menyadari bahwa masih terdapat sejumlah kekurangan.
\”Oleh karena itu, jika dewan yang terhormat telah menyampaikan catatan tersebut, kami anggap sebagai suatu kontribusi positif bagi kami untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan terhadap pelaksanaan program pembangunan selanjutnya, \” kata Pj bupati. (**)