Bandarlampung (Netizenku.com): Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Bandarlampung ungkap telah melakukan koordinasi dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia untuk menyelesaikan kelangkaan minyak sayur (Migor) dengan merek minyak kita.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Bandarlampung, I Kadek Sumarta, mengatakan mengenai kelangkaan Migor minyak kita itu disebabkan kepercayaan masyarakat dengan merek minyak kita yang begitu tinggi, sehingga membuat penjualan minyak kita tinggi dan menyebabkan kelangkaan di pasar.
Akan tetapi diterangkannya pihaknya telah saling berkoordinasi dengan lembaga terkait untuk menyelesaikan permasalahan kelangkaan Migor dengan merek minyak kita. Dijelaskanya pula semua jenis Migor saat ini tengah naik bukan hanya Migor minyak kita saja.
“Kemarin kita sudah melakukan zoom dengan pemerintah pusat. Hasil dari zoom itu, pemerintah pusat akan mengeluarkan kebijakan kuotanya minyak kita ditambah,” ujarnya saat diwawancarai, Kamis (9/2).
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pihaknya selalu melakukan pengawasan ke pasar Tradisional Bandarlampung untuk melihat kenaikan serta stok pangan di Kota Bandarlampung.
Ditambahkan, sebelumnya produksi minyak kita untuk daerah Kota Bandarlampung tidak begitu banyak, sedangkan Migor minyak kita sangat diminati pembeli sampai membuat Migor minyak kita menjadi langka. Nantinya berdasarkan hasil zoom dengan lembaga terkait, kuota alokasi minyak kita akan ditambah.
“Inikan pandemi baru selesai, jadi daya beli masyarakat semakin tinggi. Ibu-ibu paling suka menggunakan minyak kita sehingga membuat barangnya menjadi langka dan mahal,” tutupnya. (Luki)