BMKG Gelar Sekolah Lapang Nelayan untuk Edukasi Cuaca

Redaksi

Selasa, 10 April 2018 - 16:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Stasiun Meteorologi Maritim Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung gelar sekolah Lapang Nelayan Angkatan II tahun 2018 di hotel Horison, Bandarlampung, Selasa (10/4).

Kegiatan yang mengusung tema \’Perhatikan Cuaca Sebelum Melaut\’ ini dibuka langsung oleh Kepala Pusat Meteorologi Penerbangan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Agus Wahyu Raharjo dihadapan puluhan penyuluh nelayan dan perikanan di 15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.

Baca Juga  Atasi Polemik, Harga Ubi Kayu Disepakati Rp1.350/Kg

Menurut Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Lampung, Sugiyono, kegiatan sekolah lapang nelayan yang baru pertama dilakukan di Lampung ini merupakan cara untuk memberikan informasi tentang cuaca dan iklim kelautan kepada para petani kelautan, agar mengetahui kapan waktu melakukan penangkapan dan produksi perikanan.

\"\"

\”Kegiatan ini memberikan informasi terkait informasi cuaca kepada penyuluh pertanian dan perikanan guna membantu nelayan memberikan pemahaman yang baik tentang informasi maritim dengan memanfaatkan informasi jangka pendek dalam penangkapan dan produksi perikanan,\” kata dia.

Baca Juga  Pemprov Lampung dan APJII Bersinergi, Perkuat Digitalisasi dan Akses Internet Merata

Ia menuturkan, bahwa nelayan di Lampung dianggap masih kurang edukasi tentang pengetahuan cuaca sebelum melaut.

“Nelayan di Lampung masih sangat awam terhadap kondisi cuaca. Salah satu tujuan kita adakan untuk memberikan edukasi tentang cuaca kepada nelayan sehingga mereka bisa mendapatkan hasil lebih baik, tangkapan mereka lebih maksimal,” ucapnya.

Untuk tahap pertama edukasi diberikan kepada penyuluh perikanan guna menjadi Trainer of Training (ToT) bagi para nelayan.

Baca Juga  Bank Lampung Butuh Satu Orang Ini

“Kemudian tahap II, kita undang penyuluh sekaligus kelompok nelayan. Dan pada tahap II kita baru praktik bagaimana pengenalan cuaca,” tandasnya. (Aby)

Berita Terkait

Mensos Tinjau Calon Siswa Sekolah Rakyat
Wagub Lampung Lepas 38 Atlet ke Kejurnas Karate
Lampung Bangkit, Realisasi APBD Tertinggi Nasional
Lebih dari 30 Pabrik Pengolahan Singkong Patuhi Instruksi Gubernur
Kemendag – Kemenko Perekonomian Siap Bahas Larangan Impor Singkong
Dubes Palestina Ajak Lampung Kerja Sama
Gubernur Buka Musrenbang Provinsi Lampung
Membedah AI dan Masa Depan Jurnalistik

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 16:50 WIB

Mensos Tinjau Calon Siswa Sekolah Rakyat

Senin, 12 Mei 2025 - 11:29 WIB

Lampung Bangkit, Realisasi APBD Tertinggi Nasional

Sabtu, 10 Mei 2025 - 19:03 WIB

Lebih dari 30 Pabrik Pengolahan Singkong Patuhi Instruksi Gubernur

Sabtu, 10 Mei 2025 - 12:06 WIB

Kemendag – Kemenko Perekonomian Siap Bahas Larangan Impor Singkong

Rabu, 7 Mei 2025 - 20:49 WIB

Dubes Palestina Ajak Lampung Kerja Sama

Rabu, 7 Mei 2025 - 16:26 WIB

Gubernur Buka Musrenbang Provinsi Lampung

Rabu, 7 Mei 2025 - 09:25 WIB

Membedah AI dan Masa Depan Jurnalistik

Selasa, 6 Mei 2025 - 13:06 WIB

Gubernur Lampung Dukung Pemilihan Ketua IJP 2025–2028

Berita Terbaru

E-Paper

Lentera Swara Lampung | 130 | Rabu, 14 Mei 2025

Selasa, 13 Mei 2025 - 21:18 WIB

Polisi saat melakukan olah TKP, Senin (12/5/2025), Foto: Reza/NK.

Pringsewu

Bocah 5 Tahun Tewas di Kolam Renang Tirto Asri

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:59 WIB

Jajaran Polres Pringsewu saat melakukan patroli, Senin (12/5/2025), Foto: Reza/NK.

Pringsewu

Cegah Kriminalitas, Polisi Sisir Titik Rawan di Pringsewu

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:24 WIB

Mensos saat mendatangi rumah salah satu calon siswa Sekolah Rakyat, Foto: Diskominfotik Provinsi Lampung.

Bandarlampung

Mensos Tinjau Calon Siswa Sekolah Rakyat

Selasa, 13 Mei 2025 - 16:50 WIB