Bayi Rangga Penderita Hidrosefalus Cukuhbalak Akhirnya Kantongi Kartu BPJS

Redaksi

Selasa, 15 Maret 2022 - 14:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cukuhbalak (Netizenku.com): Keluarga bayi 8 bulan bernama Rangga, penderita hidrosefalus atau penumpukan cairan berlebihan di dalam otak warga Cukuhbalak, Kabupaten Tanggamus dapat sedikit bernafas lega.

Hal itu seiring dengan telah terbitnya kartu BPJS atas rekomendasi Siruaya Utamawan, S.E., Dewan Pengawas BPJS-RI yang merupakan putra Kabupaten Tanggamus.

Kartu BPJS tersebut diserahkan oleh Pengurus Anak Cabang (PAC) Komunitas Maritim Indonesia (Kommari) Cukuhbalak kepada Radis dan Dasilah selaku orang tua Rangga.

Baca Juga  Pemprov Perbaiki Jalan di Tanggamus

Dasilah selaku ibu Rangga mengaku berterima kasih karena BPJS tersebut sangat membantu meringankan biaya pengobatannya.

“Saya merasa terbantu, sebab BPJS tersebut sangat kami butuhkan guna meringankan biaya pengobatan anak saya Rangga, kami berterimakasih kepada semua pihak yang peduli dengan masyarakat,” kata Dasilah.

Romas Adi Wijaya, S.E selaku Ketua PAC Kommari Cukuhbalak mengatakan bahwa pihaknya datang untuk ketiga kalinya.

Baca Juga  Lapas Kotaagung Tebar Berkah untuk Warga Sekitar

“Kali ini untuk menyerahkan BPJS adik rangga sesuai dengan permohonan keluarga Rangga, atas permintaan bantuan Dasilah mengaktivasi BPJS bayi Rangga,” kata Adi.

Ia mengaku bahwa BPJS tersebut aktif atas rekomendasi salah seorang Dewas BPJS-RI yang merupakan putra Tanggamus yakni Siruaya Utamawan.

“Kami juga menyampaikan amanah dan salam hangat dari Bapak Siruaya Utamawan. Atas bantuan bapak Siruaya sehingga proses administrasi bisa lebih mudah untuk penerbitan BPJS bayi Rangga,” ucapnya.

Baca Juga  Lapas Kotaagung Tebar Berkah untuk Warga Sekitar

Kesempatan itu, Adi berharap kepada Kepala Pekon Kubulangka bisa turut membantu keluarga Rangga, karena kondisi ekonomi dan tempat tinggal mereka yang serba terbatas.

“Ibu Dasilah juga tidak mendapat bentuk bantuan apapun dari pemerintah, baik PKH, BLT. Harapannya kepala pekon dapat memberikan bantuan guna meringankan mereka,” tandasnya. (rls/Arj/len)

Berita Terkait

Lapas Kotaagung Tebar Berkah untuk Warga Sekitar
Pemprov Perbaiki Jalan di Tanggamus
Bupati Tanggamus Lantik Lima Pejabat Administrator
Tersangka Baru Kasus Alkes RSUDBM Terungkap
Putra Tanggamus Tedi Kurniawan Jabat Wasekjen BPOK DPP PAN
Sambut HBP ke-61, Lapas dan Rutan Kotaagung Gelar Donor Darah
Polsek Pematangsawa Selidiki Penyebab Kebakaran Rumah di Karang Brak
Pendaftaran Calon Formatur Musda VI PAN Tanggamus Ditutup

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:59 WIB

Komisi V DPRD Desak Disdik Lampung Tegas Jalankan SPMB

Senin, 23 Juni 2025 - 17:42 WIB

Pemprov Lampung Ikuti Rakor Sosialisasi SE Menparekraf

Senin, 23 Juni 2025 - 17:36 WIB

Jusuf Kalla Lantik Pengurus PMI Provinsi Lampung 2025–2030

Jumat, 20 Juni 2025 - 16:56 WIB

Disdikbud Lampung Tegaskan Aturan Baru SPMB Jalur Domisili 

Jumat, 20 Juni 2025 - 16:45 WIB

100 Hari Kerja, Plt Direktur RSUDAM Fokus Benahi SDM

Jumat, 20 Juni 2025 - 16:38 WIB

Gubernur Lampung Lantik Marindo Kurniawan sebagai Sekda Termuda

Kamis, 19 Juni 2025 - 17:44 WIB

AMP-FOKAL Desak Polda Lampung Usut Elly Wahyuni

Rabu, 18 Juni 2025 - 20:31 WIB

Bank Indonesia Gelar FESyar Sumatera 2025 di Lampung

Berita Terbaru

Bandarlampung

Komisi V DPRD Desak Disdik Lampung Tegas Jalankan SPMB

Selasa, 24 Jun 2025 - 20:59 WIB

Tulang Bawang Barat

Wabup Tubaba Tekankan Pentingnya Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Selasa, 24 Jun 2025 - 20:39 WIB

Lampung Selatan

Lampung Selatan Raih Penghargaan SSF dari Kementerian Kehutanan

Selasa, 24 Jun 2025 - 18:50 WIB

Pringsewu

Dua Tersangka Curanmor di 25 TKP Diserahkan ke Kejari Pringsewu

Selasa, 24 Jun 2025 - 17:37 WIB