Bahas Penggusuran, Birokrasi Pemkot Didatangi Warga \’Kampung Pemulung\’

Redaksi

Rabu, 18 Juli 2018 - 12:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (Netizenku.com): Puluhan warga Kampung Pasar Griya atau  yang dikenal dengan istilah  \’Kampung Pemulung\’, lakukan unjuk rasa di depan Kantor Pemkot Bandarlampung pada Rabu (18/7).

Aksi yang didampingi oleh para aktivis Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) ini, diikuti oleh seluruh warga \’Kampung Pemulung\’ dengan jumlah 42 KK. Bahkan para orangtua pun mengajak anak-anak mereka untuk menyampaikan keresahan yang ada.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua LMND Lampung, Kristina Tia Ayu, menegaskan bahwa seluruh warga menolak adanya alih fungsi lahan pasar menjadi Kantor Kejari.

Baca Juga  116.899 Warga Bandarlampung Usia 60 Tahun ke Atas Akan Divaksinasi

\”Kami menolak adanya alih fungsi pasar. Kami masih ingin berdagang dan tinggal di lokasi tersebut,\” kata Kristin saat orasi.

Bukannya menemui para pendemo, jajaran birokrasi pemkot yang dipimpin oleh Asisten I, Sukarma Wijaya, malah menggelar rapat pembahasan penertiban lahan Kampung Pasar Griya Sukarame di ruang rapat Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

Baca Juga  Iqbal Ardiansyah Lantik Pengurus Kecamatan KNPI Enggal

Rapat itu membahas penegakan Perda Kota Bandarlampung Nomor 8 tahun 2000 tentang ketertiban umum, keamanan, kebersihan dan keapikan, serta persiapan rencana pembangunan Kantor Kejari Bandar Lampung itu digelar tertutup.

Rapat yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB itu diikuti oleh Kabag Hukum Wan Abdurahman, Kepala BPKAD Trisno Andreas, Kaban Pol PP Mansi, kemudian dari pihak Polresta Bandar Lampung, dan Kodim 0410/KBL.

Baca Juga  Amdal Tiga Perusahaan Bandarlampung Direvisi

Hingga pukul 10.50 WIB rapat masih berlangusng di lantai tiga gedung satu atap pemkot Bandar Lampung.

Sementara itu aksi warga terkait hal yang sama di depan kantor pemkot juga masih terus belangsung. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian demo itu tak berizin. Namun warga beralasan aksi itu dilakukan mendadak karena bertepatan dengan rapat yang digelar di pemkot.(Agis)

Berita Terkait

Pemerintah Provinsi Lampung Dorong Aksi Komunitas untuk Iklim, Targetkan Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca
Lampung Menuju 10 Besar Nasional Dalam Prestasi Pendidikan, Pj. Gubernur Samsudin Tekankan Transformasi Pendidikan
Juniardi Ingatkan Polresta Bandar Lampung Soal MOU Kepolisian dan Dewan Pers
Peluncuran Buku “Terjebak di Puncak”, Kisah Inspiratif di Balik Kepemimpinan Pj. Gubernur Lampung
Pemprov Lampung Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Jelang Ramadan
Pemprov Lampung Tingkatkan Kualitas Layanan Publik Melalui Upaya Optimalisasi Layanan Pengaduan SP4N LAPOR
Pj Gubernur Samsudin Lepas Peserta Bank Lampung Run 2025
Pj. Gubernur Lampung Lantik 12 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dilingkungan Pemerintah Provinsi Lampung

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 22:26 WIB

Pj. Gubernur Lampung Ajak Perkuat Kebersamaan Dalam Membangun Kabupaten Pesawaran

Senin, 10 Februari 2025 - 12:06 WIB

Pesawaran Siap Mantapkan Pelaksanaan Program PKG Prabowo

Senin, 3 Februari 2025 - 20:12 WIB

Bupati Pesawaran Hadiri Serah Terima Jalan Pantai Mutun

Senin, 3 Februari 2025 - 20:11 WIB

Batalyon Infanteri 7 Marinir Gelar Bakti Sosial dan Bakti Kesehatan

Senin, 3 Februari 2025 - 19:03 WIB

Pj. Gubernur Samsudin Dampingi Kunjungan KSAL Tinjau Program Ketahanan Pangan TNI AL di Lampung

Kamis, 30 Januari 2025 - 19:29 WIB

Bupati Pesawaran Resmikan Rumah Sehat Baznas di Desa Sukabanjar

Selasa, 28 Januari 2025 - 07:29 WIB

Nasir Tekankan NasDem Pesawaran Tingkatkan Kualitas Kader

Minggu, 26 Januari 2025 - 09:48 WIB

DPRD Pesawaran Kunker ke Puskesmas Terbaik Nasional di Plantungan

Berita Terbaru