Bandarlampung (Netizenku.com): Puluhan orang yang tergabung dalam LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Lampung menggelar aksi di Tugu Adipura, Bandarlampung, Kamis (3/5).
Mereka menuntut Kepala Cabang ADIRA finance dan Pimpinan PT Artha Bumi Nusantara agar segera diperiksa dan menyerahkan pelaku ke pihak aparat penegak hukum.
Hal ini dikatakan Kordinator lapangan (Korlap) yang juga merupakan Ketua LSM GNBI Heri Prasojo, kepada Netizenku.com, bahwa pihaknya tak terima dengan penganiayaan bersama-sama yang dilakukan debt collector dengan cara premanisme terhadap aktibis LSM-GMBI Wilter Lampung, beberapa waktu lalu.
\”Kami juga ingin mempertanyakan kepada bapak Kapolres Bandarlampung terkait laporan LSM GMBI dengan nomor LP/B/1920/IV/LPG/Resta Balam terhadap pengrusakan kendaraan operasional LSM GMBI Distrik Lamsel,\” tegas Heri.
Selain itu, pihakny juga meminta Kepala cabang ADIRA finance agar memohon maaf secara tertulis dan dipublikasikan melalui media cetak dan elektronik kepada keluarga besar GMBI.
\”Untuk itu, kami juga meminta kepada Kapolres Kota Bandarlampung bertindak tegas, cepat, dan tanggap terhadap pelaku pengeroyokan oleh debt collector PT ADIRA finance,\” tegasnya. (Rio)