Bandarlampung (Netizenku.com): Verlantra Arivandy Mahardika Subing atau yang biasa di sapa Revan siswa SMA Negeri 2 Bandarlampung kembali mengukir prestasi yang membanggakan karena berhasil keluar sebagai 5th Best Speaker (pembicara terbaik kelima) dan 1st Best Reply Speaker (peringkat pertama pembicara pengulang terbaik) dalam lomba debat bahasa inggris tingkat nasional tahun 2018.
Prestasi membangakan ini menjadi sejarah tersendiri bagi Lampung karena pada tahun ini ada siswanya mampu meraih dua prestasi sekaligus dalam ajang debat Asean Law Students Association-Universitas Indonesia (ALSA-UI) yang dilaksanakan dikampus itu beberapa hari yang lalu.
Keberhasilan Revan dan kawan-kawannya kembali akan dicoba pada pelaksanaan National School Debating Championship (Lomba Debat Bahasa Inggris Nasional) yang diselenggarakan Kementrian Pendidikan Nasional bulan Agustus 2018 di Bengkulu. \”Alhamdulilah tim kami mampu menjadi 5th Best Speaker dan saya bisa menjadi 1st Best Reply Speaker, bahkan sepulang dari UI kami akan berlatih lebih keras untuk berlaga di tanah Raflesia Bengkulu.\” ujar Revan melalui pesan tertulis kepada Netizenku.com, Rabu (25/4).
Tahun ini ajang bergensi itu diikuti 42 sekolah dari berbagai provinsi serta beberapa sekolah internasional. Sedangkan Lampung yang diwakili SMA Negeri 2 Bandarlampung mengirimkan 2 tim yakni Tim A terdiri dari Verlantra Arivandy Mahardika Subing (Revan), M Daffa dan Meuthia sedangkan Tim B terdiri dari Chantika, Rumaisha serta Fadil. Untuk pelatih dipercayakan pada Chasogi, Caca dan Tim Debat Teknokrat
Dari 2 tim yang diterjunkan, tim SMA Negeri 2 Bandarlampung A dibabak awal mampu mengalahkan sekolah-sekolah favorit dan diunggulkan untuk menang. Pada ronde pertama tim A mampu mengalahkan SMA Negeri Samarinda, keesokan harinya pada Ronde ke dua menghadapi sekolah favorit SAM Negeri 70 Jakarta, para peserta terlihat cukup tegang, namun berkat ketenangan dan percaya diri Revandan tim mampu mengalahkannya.
Ketegangan kembali terlihat diraut ketiga siswa SMA Negeri 2 Bandarlampung itu manakala harus berhadapan dengan SMA favorit dari 2 tim SMA Denpasar Bali , yakni SMAN 1 Denpasar A dan SMAN 4 Denpasar A, baik di ronde ke tiga maupun ronde ke empat. Akan tetapi berkat latihan yang serius selama satu bulan terakhir serta kepiawaian dalam mengolah kata dan tak kalah penting memiliki perbendaharaan ilmu pengetahuan yang mumpuni, akhirnya dua SMA dari Denpasar itu mampu mereka taklukan. Apalagi mengingat semua mosi dalam lomba bahasa inggris ini adalah All Impromptu (hanya diberi waktu 30 menit untuk mempersiapkan semuanya dan siswa tidak tahu sebelum hari H) ditambah pada ronde 4 Tim Revan berhasil menaklukan SMAN 4 Denpasar A pada motion EU dan Israel.
Memasuki ronde ke 5 nampaknya ‘dewi fortuna’ belum berpihak pada Lampung dan mereka harus mengakui keunggulan SMA Negeri 2 Tanggerang Selatan A. Meskipun kalah di ronde ke 5, prestasi tetap saja menjadi catatan sejarah tersendiri karena baru tahun ini Debaters Lampung berhasil unjuk gigi pada ajang yang digelar sejak tahun 1996 ini.
Revan akan kembali berlomba pada NSDC Nasional yang akan dihelat pada Agustus di Bengkulu, semoga Revan dapat terus mempertahankan pencapaiannya serta dapat berkembang lebih baik lagi. (Aby)