Pringsewu (Netizenku.com): Wakil Bupati (Wabup) Pringsewu, Lampung, Fauzi, membuka sosialisasi Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) melalui identifikasi resiko, yang signifikan dengan program dan kegiatan 2018 di Hotel Regency, Gadingejo, Senin (29/10/2018).
Kegiatan yang diikuti para kepala dinas, badan, kantor, bagian serta camat di lingkungan Pemkab Pringsewu, Lampung, menghadirkan narasumber John Nasaputra, koordinator pengawasan bidang akuntabilitas pemerintah daerah Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Lampung, serta narasumber dari intern Inspektorat Pringsewu.
\”Sosialisasi yang berlangsung selama tiga hari ini bertujuan meningkatkan serta memperkuat pengendalian intern yang sistematis pada organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemkab Pringsewu,\” ujar Inspektur Endang Budiati.
Di samping untuk menumbuhkan pemahaman bagi para pejabat, lanjut dia, juga menambahkan komitmen para pimpinan OPD untuk menyelenggarakan SPIP, sesuai ketentuan dan peraturan yang ada.
Sementara Wakil Bupati Pringsewu Fauzi, mengatakan, berdasarkan PP No.60/2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah, untuk meningkatkan kapabilitas SPIP diperlukan dukungan dan komitmen dari seluruh pimpinan, baik kementerian, lembaga, pemerintah daerah sebagai share-holder, serta pimpinan APIP.
\”Mengingat ada tiga variabel utama yang mempengaruhi kapabilitas SPIP, yakni aktivitas audit internal, lingkungan organisasi dimana unit audit internal bergabung, dan lingkungan sektor publik di suatu negara atau pemerintahan,\” kata dia.
Fauzi berharap melalui sosialisasi ini dapat memperkuat pengendalian intern yang sistematis pada organisasi perangkat daerah dengan identifikasi resiko yang signifikanm dengan program dan kegiatan.
\”Pemkab Pringsewu melalui Inspektorat sebagai tim assesor self assessment mengharapkan Kabupaten Pringsewu menjadi lebih baik sekaligus mencapai level yang lebih tinggi,\” jelas Fauzi. (darma)