Satgas Covid-19 Keluarkan 137 Izin Pernikahan Periode 15-19 September

Redaksi

Senin, 21 September 2020 - 12:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung, Ahmad Nurizki, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (21/9). Foto: Netizenku.com

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung, Ahmad Nurizki, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (21/9). Foto: Netizenku.com

Bandarlampung (Netizenku.com): Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC) Kota Bandarlampung, periode 15-19 September, mengeluarkan izin keramaian untuk pesta pernikahan sebanyak 137.

Juru Bicara GTPPC Ahmad Nurizki mengatakan izin keramaian yang telah dikeluarkan wajib ditindaklanjuti ke Polsek atau Polresta setempat dan Lurah atau Camat sebagai pemberitahuan.

\”Medionya beda-beda, ada yang memang melaksanakan pernikahan pada bulan September ini, ada juga yang melaksanakan di bulan Oktober atau Desember,\” kata Nurizki.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemerintah Kota Bandarlampung melalui Wali Kota setempat, Herman HN tidak melarang masyarakat melakukan kegiatan yang mengumpulkan orang banyak selama mendapatkan izin dari GTPPC.

\”Bukan berarti kita mencegah semua kegiatan tetapi semua kegiatan harus mengikuti protokol kesehatan yang ada,\” ujar dia di ruang kerjanya.

Tim GTPPC akan melaksanakan kegiatan patroli dan meninjau langsung tempat pelaksanaan pesta pernikahan untuk memberikan imbauan kepada seluruh warga yang hadir agar menaati protokol kesehatan.

Baca Juga  Gugus Tugas Siagakan 48 Nakes Rapid Test Massal

\”Ini demi kesehatan kita semua yang ada di Kota Bandarlampung. Sudah ada yang dibubarkan karena tidak mengikuti protokol kesehatan, namun selama ini, berdasarkan pantauan kita, mereka telah melaksanakan ketetapan atau aturan dan pernyataan yang sudah dikuatkan berdasarkan izin yang sudah kami keluarkan,\” katanya.

Pada umumnya, warga melangsungkan pesta pernikahan di hari Sabtu atau Minggu, Tim GTPPC mulai melakukan patroli dari pukul 07.30-16.00 WIB di wilayah tersebut.

\”Ada enam tim, biasanya ada beberapa tim yang memang kebetulan melintasi wilayah atau tempat pelaksanaan prosesi, kita arahkan untuk melakukan penegakan protokol kesehatan,\” ujarnya.

Walaupun ada beberapa kegiatan yang dibubarkan, namun sejauh ini masyarakat, khususnya yang melangsungkan kegiatan, melaksanakan protokol kesehatan dengan baik.

\”Alhamdulillah kita harapkan jangan sampai ada penularan yang tidak baik di kegiatan acara tersebut. Sekali lagi tetap tegakkan protokol kesehatan dalam melaksanakan kegiatan,\” tutup dia.

Baca Juga  Khoir: Kesetaraan Gender Harus Tetap Dibunyikan

Tim GTPPC mengeluarkan panduan protokol kesehatan bagi warga yang melaksanakan kegiatan keramaian khususnya pesta pernikahan.

1. Undangan/peserta maksimal dibatasi oleh gugus tugas dan tidak ada live music/orgen.

2. Tamu usia lanjut, yang kurang sehat, ibu hamil dan anak-anak dianjurkan untuk tidak hadir.

3. Panitia dan tamu wajib menggunakan masker/face shield dan sarung tangan.

4. Panitia wajib menyiapkan thermogun, masker, tempat cuci tangan dan hand sanitizer.

5. Kursi diberi jarak minimal 1,5 meter – 2 meter.

6. Tidak diperkenankan bersalaman selama acara berlangsung.

7. Sesi photo dilakukan berjarak minimal 1,5 meter – 2 meter.

8. Dalam acara tidak menyediakan prasmanan tapi diganti dengan nasi kotak.

9. Setiap tamu yang hadir diberikan waktu maksimal 15 menit.

Baca Juga  Teknologi Masaro Solusi Masalah Sampah di Bandarlampung

10. Tamu yang diperiksa suhunya melebihi 37,5° celcius tidak diperkenankan untuk menghadiri acara.

11. Menyediakan tempat transit bagi tamu undangan guna mengatur jumlah tamu yang berada di tempat acara.

12. Acara dilaksanakan maksimal 3 jam.

13. Mic wajib dipakaiskan sarung mic.

14. Tamu/Peserta yang berasal dari luar kota melampirkan hasil rapid test.

Sementara bagi warga yang mengajukan permohonan rekomendasi pernikahan di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, harus melengkapi beberapa persyaratan di antaranya; e-KTP pemohon, surat permohonan ditujukan kepada GTPPC Bandarlampung.

Kemudian rundown kegiatan, jumlah undangan, layout atau denah tempat acara (tata letak tempat cuci tangan, penerima tamu, pintu masuk dan keluar, kursi, panggung).

Pengajuan rekomendasi paling lambat 7 hari sebelum pelaksanaan kegiatan, surat pernyataan dibubuhi materai 6.000, dan setelah mendapatkan rekomendasi wajib mengajukan izin keramaian di Polresta Bandarlampung. (Josua)

Berita Terkait

Gerai IM3 Hadirkan Konsep Baru Semakin Terdigitalisasi
Gerakan Srikandi PLN Dukung Generasi Bebas Stunting di Lampung
“Disuntik” Rp400 Juta, Maryamah: Maksimalkan Relawan Pencegahan Kekerasan
Pemprov Lampung Komitmen Dorong Kebijakan Pengarusutamaan Gender
Capacity Building TPID: Ungkap Peran Provinsi Lampung dalam Hilirisasi Pangan
Tingkatkan Kemudahan, Kini BPJS Kesehatan  dapat Diakses Virtual
Pasca Jadi Bahasa Resmi UNESCO, Ini Tindak Lanjut Kantor Bahasa Provinsi Lampung
ASN Pemkot Balam Tidak Netral, Warga Siap Viralkan

Berita Terkait

Sabtu, 9 Desember 2023 - 12:33 WIB

Pj Bupati Tubaba Prioritas Atasi Stunting

Rabu, 6 Desember 2023 - 15:24 WIB

Pemkab Tubaba Komitmen Berantas Segala Bentuk Korupsi

Senin, 4 Desember 2023 - 21:41 WIB

Akreditasi, Pj Bupati Tubaba Ajak Nakes Tingkatkan Faskes

Senin, 4 Desember 2023 - 21:21 WIB

Tubaba Luncurkan Program Nuwo SIP dan Gerakan LIMAS

Senin, 4 Desember 2023 - 21:10 WIB

Diskominfo Tubaba Sosialisasi Bimtek Aplikasi SPBE

Jumat, 1 Desember 2023 - 23:42 WIB

TP PKK Tubaba Kunjungi Dua Desa di Bali

Kamis, 30 November 2023 - 20:02 WIB

Tubaba Boyong Lima Penghargaan Program SIKOMANDAN

Rabu, 29 November 2023 - 19:18 WIB

HUT Korpri, Sekda Serahkan Penghargaan ASN

Berita Terbaru

Bandarlampung

Gerai IM3 Hadirkan Konsep Baru Semakin Terdigitalisasi

Senin, 11 Des 2023 - 10:56 WIB

Bandarlampung

Gerakan Srikandi PLN Dukung Generasi Bebas Stunting di Lampung

Senin, 11 Des 2023 - 09:51 WIB

Lampung Barat

Dandim 0422 Lambar Bersihkan Selokan Cegah Banjir

Sabtu, 9 Des 2023 - 15:15 WIB

Tulang Bawang Barat

Pj Bupati Tubaba Prioritas Atasi Stunting

Sabtu, 9 Des 2023 - 12:33 WIB