Bandarlampung (Netizenku.com): Di situasi pandemi, Walikota Bandarlampung, Herman HN, keberatan melunasi anggaran Pilkada serentak.
\”Pilkada sekarang harus bayar sekian-sekian. Ya nggak bisa dong, apalagi KPU minta 100 persen,\” kata Herman HN, Selasa (28/7).
Menurut Herman HN, di tengah pandemi anggaran Pilkada lebih baik dicicil sesuai dengan kebutuhannya. Segala kebutuhan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terdekat akan dilunasi Pemerintah Kota Bandarlampung dengan dicicil.
\”Untuk apa bayar 100 persen ngendep di rekening dia. Yang lebih baik, apa perlu dia, baru kita bayar,\” ujarnya.
Sebelumya, Ketua KPU Bandarlampung, Dedy Triadi, menjabarkan bahwa sesuai dengan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), anggaran Pilkada harus dicairkan paling lambat lima bulan sebelum pelaksanaan.
“Dalam Permendagri 41 tahun 2020 itu disebutkan di pasal 16 ayat 4 bahwa untuk anggaran hibah pilkada, sesuai dengan NPHD harus ditransfer paling lambat lima bulan,” kata Dedy, beberapa waktu lalu.
Sedangkan, merujuk pelaksanaan pilkada pada 9 Desember mendatang, dengan demikian Pemerintah Kota Bandarlampung harus mencairkan anggaran keseluruhan pada 9 Juli silam. (Adi)