Muhammadiyah Gandeng Perusahaan Malaysia Uji Coba Sadap Karet

Leni Marlina

Sabtu, 4 Mei 2024 - 21:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Mercu Biotech Malaysia, sebuah perusahaan teknologi perkebunan melakukan uji coba sadap karet, yang telah diterapkan di perkebunan karet di bawah binaan Muhammadiyah setempat dan menghasilkan uji coba yang baik.

Bahkan dengan pohon yang sudah mati kulit pun dengan metode yang dikembangkan oleh Mercu Bio Tech ini masih mampu mengeluarkan getah dengan baik.

Penjabat (Pj) Bupati Tubaba, M Firsada, melihat langsung hasil uji coba kerja sama Muhammadiyah dan Mercu Malaysia dalam penerapan sistem sadap karet baru berupa Micro Typing Sistem hasil penemuan dari Mercu Biotech Malaysia di perkebunan Opal Nenemo Tubaba.

Baca Juga  Pj Bupati Tubaba Hadiri Pengundian Hadiah Koperasi KPRI RSMW

“Sistem ini diyakini akan menambah penghasilan petani karet minimal 3 kali lipat dari sebelumnya,” ujar Firsada di Kebun karet Opal Nenemo, Jumat (3/5/2024).

Firsada menuturkan Pemkab Tubaba akan membuka lebar pintu investasi bagi pihak Mercu Biotech Group.

“Adanya hilirisasi, sehingga komoditi karet akan mengalami peningkatan nilai tambah,” jelas Firsada.

Di tempat yang sama Direktur Operasional PT Mercu Nusantara Dato’ Izaham Mohd Kasim menjelaskan, metode lama menggunakan pisau sadap dalam mengambil getah karet mengakibatkan cedera pada pohon karet sehingga hasil panen tidak optimal.

Pihaknya akan memberikan teknologi MCTS (Mercu Cut Tapping System) untuk penyadapan karet, di Malaysia sudah diuji dan diterapkan.

Baca Juga  Jelang Nataru, Pemkab Tubaba Sidak Pasar Tradisional

“Kaedah teknologi yang digunakan adalah Tapping. Dengan kaedah MCTS petani tak perlu risau jika hujan sebab kita menggunakan kaedah tertutup,” jelasnya.

Untuk diketahui, perusahaan Mercu Bio Tech ini melakukan uji coba penerapan sadap karet ini di perkebunan Opal Nenemo Kabupaten Tubaba, dengan sadap menggunakan sistem tebuk atau tusuk.

Sistem ini dipercaya tidak akan merusak batang karet, justru akan menambah panjang usia batang karet dibandingkan jika menggunakan sistem sadap karet menggunakan pisau.

“Selama satu minggu petani hanya melakukan penderesan dan panen hasil sebanyak dua kali dengan hasil getah yang melimpah serta bisa dilakukan kapan dan dalam kondisi musim penghujan,” terang petani asal Tubaba Susilo Aris Nugroho yang sekaligus sebagai Ketua PD Muhammadiyah Tubaba.

Baca Juga  15 OPD Tubaba Jadi Sample Pemeriksaan Binwas Berkala Inspektorat Lampung

Untuk diketahui, Mercu Tech System (MTS) yang dikembangkan oleh Mercu Biotech dapat mengatasi tantangan yang dihadapi oleh industri karet. Studi lapangan menunjukkan peningkatan produksi per hektar lebih dari 2,000 kg per bulan, 3-4 kali lipat produksi standar industri.

MTS beroperasi dalam sistem tertutup yang menghasilkan lateks berkualitas tinggi, sehingga memungkinkan penyadapan
sepanjang tahun termasuk pada musim hujan.(Leni/Arie)

Berita Terkait

Haderiansyah Hadiri HUT ke-17 IPeKB Tingkat Provinsi Lampung
Dosen Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang Pengabdian Masyarakat di Tubaba
Pj Bupati Tubaba Lantik 7 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungannya
Komunitas Fans Radio Hit dan Elegant Dukung Pasangan NONA Maju Pilkada 2024
M Firsada Hadiri Tahlil dan Istighotsah Kubro Tubaba
Pj Bupati Tubaba Seminar Nasional Pengelolaan Bank Sampah
Pj Bupati Tubaba Tinjau Proyek Perbaikan Jalan Provinsi
Sepekan, Tubaba Raih Berbagai Prestasi Tingkat Nasional

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 15:03 WIB

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Juli 2024 - 14:36 WIB

Olahraga Adalah Kunci Pj Gubernur Samsudin Bugar Layani Masyarakat

Jumat, 26 Juli 2024 - 09:48 WIB

Meski Warga NU Nyalon di Pilkada, Tak Semerta NU Lampung Berpolitik

Kamis, 25 Juli 2024 - 16:23 WIB

Baru Pertengahan Semester, PMHP DKP Lampung Capai Target Retribusi 97 Persen

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:54 WIB

Disdikbud Lampung Siap Implementasikan Penghapusan Jurusan IPA dan IPS di SMA

Kamis, 25 Juli 2024 - 11:16 WIB

Hingga Triwulan Kedua, PMHP DKP Lampung Sertifikasi 3 Produk Perikanan 

Rabu, 24 Juli 2024 - 18:19 WIB

Pj Gubernur Lampung Ajak Generasi Muda Bangga Berbahasa Lampung

Rabu, 24 Juli 2024 - 17:59 WIB

Bahasa Lampung Terancam Punah, Pj Gubernur Lampung Paparkan Program Pelestariannya

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Haderiansyah Hadiri HUT ke-17 IPeKB Tingkat Provinsi Lampung

Jumat, 26 Jul 2024 - 21:09 WIB

Tiga dosen Fakultas Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang, berfoto bersama dengan Sekretaris Dinkes Tubaba, Kader Posyandu, dan guru PAUD di Kecamatan Tulangbawang Udik. (Arie/NK)

Tulang Bawang Barat

Dosen Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang Pengabdian Masyarakat di Tubaba

Jumat, 26 Jul 2024 - 19:42 WIB

Ratusan siswa YP Unila antusias ikuti kegiatan Telkomsel, program edukasi bertemakan Grow Digital Education By.U yang diperuntukkan bagi siswa khususnya kelas XI dan XII. (Ist/NK)

Bandarlampung

Telkomsel Hadirkan Program Edukasi Grow Digital Education By.U

Jumat, 26 Jul 2024 - 17:13 WIB

Pj Gubernur Lampung ketika selesai menyeka keringat seusai bermain tenis lapangan. (Foto: Luki)

Lampung

Pemprov Lampung Lelang Ulang Empat JPTP

Jumat, 26 Jul 2024 - 15:03 WIB