Pulaupanggung (Netizenku.com): Majelis Taklim (MT) Nurul Falah, Pekon Pulaupunjung, Kecamatan Pulaupunjung, Tanggamus menggelar acara peringatan Isra Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW, dengan menghadirkan Ustad Syamsuri dari Pekon Penantian sebagai penceramah, Sabtu (11/2).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Pekon (Kakon) Pulaupanggung Darmawansyah, Ustad Syamsuri, Ustad angkardin, Ustad Suhairi, Tokoh masyarakat Sukman Hadi, Tokoh Agama dan Tokoh Pemuda serta masyarakat Pekon Pulaupanggung.
Lantunan Ayat suci Alquran yang dibacakan ustad Suhairi, mengawali jalannya acara. Dalam sambutannya Sukman Hadi selaku tokoh masyarakat menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh warga yang hadir, serta telah bersumbangsih atas terselenggaranya acara peringatan Isra Mi’raj di masjid Nurul Falah.
“Saya ucapkan ribuan terimakasih kepada semua pihak yang telah bersumbangsih, sehingga terselenggaranya acara peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, yang dapat kita laksanakan bersama pada malam ini, semoga semua sumbangsih dan peran serta semua pihak ini, akan dicatat sebagai amal baik di sisi Allah SWT,” harapnya.
Sementara Darmawansyah Kakon Pulaupanggung dalam sambutannya mengatakan, selain ucapan terimakasih atas terlaksananya acara peringatan Isra Mi’raj, Darmawansyah juga menyampaikan pelaksanaan kegiatan pembangunan selama dua tahun masa jabatannya sebagai kepala pekon Pulaupanggung.
“Dalam kesempatan ini, izinkanlah saya selaku kepala Pekon Pulaupanggung, menyampaikan bahwa di tahun 2022 lalu, kami telah melaksanakan pembangunan di sembilan titik yaitu, jalan makam, rabat beton, jembatan, onderlagh, TPT kanan kiri, dan Alhamdulillah, semua pelaksanaan kegiatan telah rampung dikerjakan,” terangnya.
Dan di tahun 2023 ini lanjut Darmawansyah, Pemerintah Pekon Pulaupanggung akan menganggarkan pasangan lampu jalan di 20 titik yang dinilai rawan dan gelap.
“Semoga saja apa yang telah kami anggarkan di tahun ini dapat segera terlaksana, yang sudah terlaksana, mari kita sama-sama untuk menjaga dan merawatnya. Selanjutnya saya menghimbau kepada warga supaya dapat menjaga kebersihan lingkungan, agar tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke saluran irigasi atau siring yang ada, karena selain terlihat kumuh dan kotor, sampah sampah ini juga akan menjadi penyebab musibah banjir,” ujar kakon.
Sampai pada acara selanjutnya yaitu, acara inti siraman rohani yang di isi oleh ustad Syamsuri, dengan mengangkat tema “Menjaga Sholat Lima Waktu dalam sehari semalam,” dan mengajak para jamaah agar memperbanyak bersholawat kepada nabi Muhammad SAW serta memperbanyak membaca Al-Qur’an.
“Terimakasih, meski pada malam ini di iringi rintik-rintik hujan, kita masih diberi kekuatan, kita masih di beri kesehatan oleh Allah, digerakkan kaki kita untuk melangkah ke masjid untuk memperingati Isra Mi’raj nabi Muhammad SAW, sebagai rasa cinta kita kepada Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasalam. Semoga saja kita selalu mendapatkan safaat dari beliau, di ampuni segala dosa kita dan dosa kedua orang tua kita,” harapnya. (Al-Q/Arj)